Kata ngurek pada tradisi ngurek merupakan kata yang berasal dari urek. Dalam bahasa Bali, urek memiliki arti melubangi atau menusuk. Selain menyebut acara ini dengan tradisi ngurek, masyarakat Bali juga menamai tradisi ini dengan nama tradisi ngunying.
Aktivitas ekstrem yang ada pada tradisi ngurek Bali bukanlah kegiatan yang biasa. Masyarakat Hindu Bali menganggap tradisi mistis ini sebagai upacara yang sakral. Apalagi, ritual ini mereka laksanakan sebagai wujud persembahan tulus yang ditujukan kepada Sang Hyang Widhi Wasa.
Keris yang digunakan untuk menusuk pada ritual ini merupakan jenis keris yang sangat tajam. Selain itu, mereka yang menusuk diri pada tradisi ngurek Bali melakukannya secara acak. Ketika menyaksikan upacara ini, Anda akan mendapati ketika ada peserta yang mencoba menusuk dada, perut, kening, ataupun alis.
Ещё видео!