Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Serangan militer Israel yang menewaskan seorang penasihat militer Iran membuat Teheran marah.
Kepala Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), Jenderal Hossein Salami bahkan hingga mengeluarkan ancaman.
Hossein mengancam akan melakukan pembalasan setelah dugaan serangan Israel menewaskan seorang penasihat Iran
Israel disebutnya akan membayar dengan darah seusai tewasnya prajurit IRGC, Saeid Abyar.
Salami menyampaikan pernyataan tersebut pada Rabu (5/62024).
“Para penjahat Zionis yang membunuh anak-anak harus ingat bahwa mereka akan membayar harga atas pertumpahan darah murni dalam kejahatan ini." ujar komandan IRGC.
Diketahui Saeid Abyar tewas, Senin (3/6/2024), dalam serangan udara Israel di dekat Aleppo, barat laut Suriah.
Abyar adalah anggota ekspedisi Pasukan Quds IRGC dan telah ditempatkan di Suriah sejak tahun 2012.
Insiden ini menyusul serangan Israel terhadap Konsulat Iran di Damaskus pada (1/4/2024) lalu yang mengakibatkan terbunuhnya tujuh perwira IRGC.
Termasuk dua komandan tinggi yang bertanggung jawab atas Suriah dan Lebanon.
Iran lantas meluncurkan lebih dari 300 rudal dan drone ke Israel.
Namun, militer Israel mengklaim berhasil menembak jatuh seluruh senjata Teheran.
(Tribun-Video.com)
Editor Video: Putri Anggun Absari
Uploader: Wening Cahya Mahadika
Ещё видео!