Yuk Subscribe [ Ссылка ]
Kamera pengawas atau CCTV merekam seorang anggota TNI berinisial DK (32) dikeroyok sejumlah orang saat sedang minum kopi di sebuah kedai di Jalan Gandaria Tengah, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 30 Oktober dini hari.
DK tiba-tiba didatangi sembilan orang dari sebuah ormas yang menumpang lima sepeda motor dan menanyakan keberadaan seorang juru parkir. Lantaran tak mengenal pria yang dicari, anggota TNI Angkatan Laut ini menyarankan para pelaku untuk bertanya ke orang lain.
Jawaban ini rupanya membuat para pelaku marah. Mereka langsung memukul wajah dan leher korban. Mendapat serangan yang mendadak, prajurit ini seketika berdiri dan hendak melawan, tetapi ia kembali diserang pelaku lain dengan senjata tajam.
Situasi yang tak menguntungkan ini membuat korban menghindar dan memilih berlari hingga dikejar oleh para pelaku bersenjata tajam. Penyerangan ini sempat disaksikan oleh beberapa orang yang berada di lokasi kejadian.
Korban yang mengalami luka memar di bagian wajah akhirnya melaporkan kejadian ini ke petugas Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan yang sedang berpatroli tak jauh dari lokasi. Polisi yang menyisir tempat kejadian perkara kemudian meringkus seorang pelaku bernama Abi Rezaldi. Pria berusia 26 tahun yang diduga dalam keadaan mabuk ini kemudian diserahkan ke Polsek Kebayoran Baru.
Setelah diperiksa intensif, Abi Rezaldi ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan serta Undang-Undang Darurat dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara. Polisi masih memburu tujuh pelaku lain dan mengimbau agar mereka segera menyerahkan diri. PWHY
Selengkapnya baca di:
[ Ссылка ]
Follow WA Channel:
[ Ссылка ]
Follow our Official TikTok sindonews
Follow our Official Twitter officialinews_
Like our Official Facebook officialinews
Follow our Official Instagram officialinews
Berita-berita terbaru langsung dari lapangan bisa dibaca di:
iNews [ Ссылка ]
Okezone [ Ссылка ]
Sindonews [ Ссылка ]
IDX Channel [ Ссылка ]
#tni #ormas #jaksel
