Doa akan membuat kita tetap hidup dalam percaya. Doa akan menguatkan kita. Doa itu bukan mengubah Tuhan. Doa itu justru melembutkan hati kita.
Katekismus Gereja Katolik 2559
"Doa adalah pengangkatan jiwa kepada Tuhan, atau satu permohonan kepada Tuhan demi hal-hal yang baik."
Dari mana kita berbicara, kalau kita berdoa? Dari ketinggian kesombongan atau 'dari jurang' (Mazmur 130:1) hati yang rendah dan penuh sesal? Siapa yang merendahkan diri akan ditinggikan (Bdk. Lukas 18:9-14)
Dengan demikian, doa merupakan ungkapan jiwa kita yang mengakui kebesaran Tuhan, dan pada saat yang sama, keterbatasan kita. Karena itu, kerendahan hati adalah pondasi doa.
Maka kalau kita berdoa, kita bukan berdoa untuk merubah Tuhan. Bukan. Kita berdoa untuk mempersiapkan hati kalau Tuhan berkenan Doa kita sesuai dengan apa yang Tuhan mau, syukur pada Allah. Kalau terjadi tidak seperti yang saya mau, saya bisa menerima, saya bisa berdamai. Itu doa. — Romo Eko Wahyu, OSC
Sumber Video: Kumkat St.Petrus Sorong
Diselengarakan oleh: Paroki St. Petrus Remu Sorong, Papua Barat
Seminar Katolik: "DOA? Pentingkah?! PENTING!"
.............................
Dalam doa, akal budi dan keinginan hati harus bekerjasama untuk menerima dan mengalami kehadiran Tuhan. (St. Thomas Aquinas)
Jadi, jika hati kita jauh dari Tuhan, maka kata-kata dalam doa menjadi percuma. (St. Theresia)
Hanya berpikir tentang Tuhan tidak cukup, kita harus juga memberikan hati kepada Tuhan di dalam doa kita. (KGK 2562)
"Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu. Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah." (Yakobus 4:3-4)
"Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya." (Yakobus 5:16)
Jadi, kita harus menjadi orang benar dulu, supaya doa kita punya kuasa.
- Berdoa dengan iman (Ibrani 11:6)
- Memiliki hati yang bersih (Mazmur 66:19)
- Kudus dalam kehidupan sehari-hari (2 Tawarikh 7:14)
Bagaimana menjadi orang benar?
Tiga hal yang ingin saya katakan. Berdoalah dengan iman. Percaya. Miliki hati yang bersih. Artinya doa jangan dasari oleh kemarahan, oleh kejengkelan.
#romoeko #renungankatolik #katolik #renungankristen #gerejakatolik
Ещё видео!