TRIBUN-VIDEO.COM - Awal Mei, India melaporkan lonjakan kasus harian Covid-19 hingga 400 ribu kasus dalam sehari.
Hal ini membuat Rumah Sakit Fortis di New Delhi mengeluarkan peringatan tanda darurat (SOS).
Pasalnya, stok oksigen di rumah sakit tersebut menipis bahkan hanya bisa bertahan 6 jam saja.
Rumah Sakit Fortis di Delhi's Vasant Kunj India mengeluarkan tanda darurat pada Sabtu (1/5).
Dikutip dari Tribunnews.com, rumah sakit tersebut menyerukan agar segera diberikan pasokan oksigen medis.
Pihak rumah sakit menyatakan ada sebanyak 100 pasien yang mengalami kondisi kritis dan harus didukung fasilitas oksigen.
Padahal, rumah sakit hanya memiliki cadangan oksigen medis cair selama enam jam.
Kini rumah sakit mencari bantuan lain dari pihak berwenang untuk menghindari kondisi fatal pasien.
"Sangat serius, kami memiliki cadangan oksigen medis cair selama 6 jam, sedangkan kami memiliki lebih dari 100 pasien kritis yang harus didukung fasilitas oksigen."
"Pemasok kami adalah INOX, tetapi kami tidak dapat mempertahankan pasokan yang minim itu. Kkami sedang mencari bantuan segera dari pihak berwenang untuk menghindari fatalnya kondisi pasien," kata pihak rumah sakit.
Sementara itu, Wali Kota Mumbai Kishori Pednekar menegaskan pihaknya akan memprioritaskan vaksinasi pada kelompok usia 45-60 tahun.
Hal ini dilakukan karena negara tersebut kekurangan vksin.
Sedangkan untuk mereka yang berusia antara 18 hingga 44 tahun, menurut pihak rumah sakit hanya yang telah terdaftar di aplikasi CoWIN dan menerima pesan di dalamnya yang akan divaksinasi di pusat layanan kesehatan yang ditunjuk.
Pemimpin Kongres India, Rahul Gandhi mengumumkan nomor telepon yang dapat dihubungi bila masyarakat mengalami kesulitan dalam mendapatkan penanganan medis.
Di sisi lain, tangki oksigen diisi dari Durgapur Bengal Barat dengan Oxygen Express untuk memasok oksigen medis cair ke New Delhi.
Tank kriogenik ini diterbangkan dari Singapura oleh Angkatan Udara (AU) India.
Diketahui, pada Sabtu (1/5), India melaporkan penambahan kasus baru Covid-19 mencapai 401.993 kasus dalam sehari.
Sebelumnya India mencatatkan penambahan kasus harian sebanyak 300 ribu kasus dalam 10 hari berturut-turut.
Tsunami Covid-19 di India menyebabkan berbagai kekacauan di tengah masyarakat.
Sejumlah rumah sakit bahkan sampai kehabisan obat-obatan hingga oksigen.
Saat ini, jumlah total kasus Covid-19 di India telah mencapai angka 19 juta orang.
Para ahli menilai tsunami Covid-19 ini disebabkan kegiatan keagamaan dan pertemuan politik yang tidak menerapkan protokol kesehatan.
(TribunVideo.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rumah Sakit Fortis di New Delhi Keluarkan Tanda SOS, Oksigen Hanya Bertahan 6 Jam, [ Ссылка ].
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hasanudin Aco
