Senada dengan konsensus pasar mayoritas, Head of Economic & Reserach UOB Indonesia, Enrico Tanuwidjaja juga memproyeksi The Fed akan menaikan suku bunga acuan 75 Bps dalam FOMC Juli 2022.
Enrico menyebutkan dengan kenaikan 75 Bps, Fed Funds Rate akan menjadi kisaran 2,25%-2,5% dan menjadi level yang penting karena dinilai netral yakni sama dengan posisi FFR sebelum Pandemi. Dari posisi ini dapat dilihat bisa dilihat seberapa ketat kebijakan moneter The Fed dan diharapkan dapat menekan inflasi dan risiko resesi.
Mengingat pasar sudah mengekspektasi kenaikan bunga The Fed 75 Bps maka dampaknya tidak akan besar. Lalu seperti apa analisis kebijakan moneter The FEd dan dampaknya ke RI? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Head of Economic & Reserach UOB Indonesia, Enrico Tanuwidjaja dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Rabu, 27/07/2022). Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di [ Ссылка ].
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com. CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: [ Ссылка ]
Facebook Page: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
[ Ссылка ]
Tiktok: [ Ссылка ]
Spotify: [ Ссылка ]
Ещё видео!