Kabupaten Mamasa adalah salah satu kabupaten yang berada di provinsi Sulawesi Barat, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di kecamatan Mamasa, sekitar 340 km dari Kota Makassar, dapat ditempuh sekitar 9 jam dengan menggunakan mobil dari kota Makassar, pusat kawasan pengembangan wisata di provinsi Sulawesi Barat. Pada tahun 2020, penduduk kabupaten Mamasa berjumlah 163.383 jiwa dan kepadatan penduduk 54 jiwa/km2.
Jumlah penduduk kabupaten ini tahun 2020 berjumlah 163.383 jiwa, dimana laki-laki sebanyak 83.928 jiwa dan perempuan sebanyak 79.455 jiwa. Kabupaten ini terbagi menjadi 17 kecamatan, 13 kelurahan dan 181 desa. Penduduk asli kabupaten Mamasa ialah suku Mamasa, yang merupakan sub-suku dari suku Toraja. Karena provinsi Sulawesi Barat merupakan pemekaran dari provinsi Sulawesi Selatan, maka suku asli Sulawesi Selatan juga banyak tinggal di Sulawesi Barat, dan suku paling banyak ialah suku Bugis dan Makassar. Ada juga suku pendatang lainnya seperti suku Jawa, Bali dan suku lainnya.
Kabupaten Mamasa memiliki keberagaman Suku, Agama, Ras dan Adat Istiadat (SARA). Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Mamasa mencatat data keberagaman keagamaan. Adapun persentasi keagamaan di kabupaten ini berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri 2020, yakni pemeluk agama Kristen 77,83%, dimana Protestan 74,78% dan Katolik 3,05%. Kemudian pemeluk agama Islam sebanyak 17,30%, kemudian Hindu sebanyak 1,53% dan sekitar 3,34% penduduk Mamasa masih menganut kepercayaan Mappurondo. Untuk rumah ibadah, terdapat 646 bagunan gereja Protestan, 49 bangunan gereja Katolik, 129 bangunan masjid, 19 bangunan musholah dan 26 bangunan Pura.
Sumber : Wikipedia
Ещё видео!