Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Satreskrim Polrestabes Surabaya menangkap tiga pelaku aborsi yang dilakukan di hotel. Pelaku adalah sepasang kekasih dan seorang yang membantu proses aborsi. Kasus ini terungkap setelah petugas menemukan mayat bayi ditemukan di dalam septictank hotel.

Tiga pelaku aborsi termasuk kedua orang tua bayi diamankan petugas berikut seorang pembantu aborsi. Dua orang diamankan di Malang dan Surabaya serta seorang diamankan di Banjarmasin.

Pelaku NA (25) warga jalan Wonorejo, Surabaya, Jawa Timur diamankan di sebuah hotel di Surabaya, dan NH (29) diamankan di rumahnya jalan Jambangan, Surabaya. Dan AX (31) tahun pacar dari NA diamankan di Banjarmasin .

Kasus ini, terungkap berawal dari laporan pihak hotel yang menemukan janin bayi saat menguras isi septictank, jumat 3 September 2021. Kejadian ini, kemudian ditindaklajuti oleh Polrestabes dengan mengidentifikasi bayi dan melacak orang tua bayi yang merupakan tamu hotel.

Petugas akhirnya, berhasil mengidentifikasi orang tua bayi yang melakukan aborsi saat berusia enam bulan kandungan, melalui rekaman CCTV hotel.

Dari hasil pemeriksaan terungkap bahwa NA mengadung hasil hubungan dengan AX. Kedua orang tua bayi yang tidak menginginkan bayi lahir, sehingga AX kemudian meminta NA untuk mengugurkan kandungannya dengan mengirimkan obat aborsi. Lalu NA melakukan aborsi di hotel dengan bantuan NH yang merupakan teman dari AX.

Sebagai barang bukti, petugas mengamankan, 2 butir obat pil cytotec, 4 butir obat antibiotik ranitidin, 2 butir obat pendorong kontraksi delto, 1 pil gastrol, 1 celana dalam warna merah muda dengan noda darah, celana dalam , daster, pakaian wanita.

Akibat perbuatannya para pelaku dijerat pasal 77 undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.



#surabaya #jatim #aborsi #hotel #bayi #septictank #ritual #pasangan #selingkuh

MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :

facebook :[ Ссылка ]

instagram :[ Ссылка ]

twitter :[ Ссылка ]

свернуть