Selasa malam, Petugas Damkar Kota Semarang mengusir ratusan tawon yang bersarang di atap rumah milik warga di Jalan Plumbon, Wonosari, Kota Semarang, Jawa Tengah. Petugas rusak sarang dengan cara dibakar menyusul laporan tewasnya pemilik rumah yang berupaya mengusir tawon.
Metode pembakaran dipilih karena sarang sulit dijangkau. Sarang berisi ratusan tawon yang sudah rusak sebagian oleh korban akhirnya hancur setelah dilalap api.
"Jadi kita melihat kondisi dlu di lapangan seperti apa sarang tawonnya seperti apa gitu dan nyatanya itu sarang tawonnya sudah disogok dan kroak separo jadi separo sudah jatuh dibawah jadi tawonnya keluar semua jadi ga ada cara lain selain dibakar dan kita bakar semua sampai habis", ujar Rudy Setyanto, Petugas Damkar Semarang.
Suharjo, tewas ketika berupaya mengusir tawon dengan peralatan sederhana. Nahas, korban yang sudah melindungi diri dengan penutup badan tetap dikerubuti tawon hingga alami luka serius di bagian wajah dan lehernya, Senin Malam lalu. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa Suharjo tetap tak tertolong.
"Jadi ya ceritanya abis dhuhur itu bapak mencoba mencongkel sarang tawonnya itu ya bapak sebenarnya sudah pakai peralatan seperti helm helm sama jas hujan sama jas hujan cuman kenyataannya kok malah tawonnya itu lebahnya mengejar bapak kemudian bapak turun tubuhnya dikasih minyak sambil minta tolong tetangga kemudian bapak dilarikan ke rumah sakit sekitar jam setengah dua kemudian setelah ditangai secara medis bapak tidak tertolong lagi", ujar Hari Purwanto, Anak Korban.
Berdasarkan laporan warga, kini masih ada 2 sarang tawon berbahaya lain di Kawasan Wonosari. Warga berharap petugas bisa lakukan langkah antisipasi agar tak ada korban sengatan lainnya.
Subscribe NET JATENG Official Youtube Channel:
youtube.com/netjateng
Twitter :
twitter.com/NetJateng
Instagram:
@netjateng
NET. JAWA TENGAH
CH 54 UHF Semarang | CH 22 UHF Tegal | CH 22 UHF Purwokerto
