#Tribunmakassar #shortsviral #bennyrhamdani #sosokt
TRIBUN-MAKASSAR - Kabareskrim Polri mengecam pernyataan dari BP2MI Benny Rhamdani soal sosok inisial T pengendali judi online.
Ia bahkan menyebut kini Benny Rhamdani bisa terncam pidana atas statemen yang pernah dilontarkannya.
Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada menyayangkan sikap Kepala BP2MI, Benny Rhamdani yang kini mengaku tidak mengetahui sosok asli inisial T yang disebut pengendali judi online di Indonesia.
Wahyu menyebut jika Benny Rhamdani tak mempunyai bukti dan tidak tahu sosok tersebut, seharusnya bisa mempertimbangkan pernyataannya tersebut.
"Ya kalau nggak tahu kok ngomong. Kalau nggak tahu jangan ngomong," kata Wahyu.
Hanya saja, Wahyu tak menjelaskan apakah nantinya akan ada konsekuensi hukum yang akan diterima Benny atau tidak.
Kabareskrim lantas meminta Benny menyampaikan permohonan maaf pada publik atas pernyataan kontroversial yang menimbulkan kegaduhan.
"Silakan saja (kalau mau minta maaf ke publik)," ujarnya.
Sebelumnya, Bareskrim Polri menuturkan bahwa Kepala BP2MI, Benny Rhamdani tidak bisa menyebutkan siapa sosok T yang disebut pengendali judi online di Indonesia yang sebenarnya.
Benny mengakuial tersebut setelah Benny menjalani pemeriksaan kedua di Bareskrim Polri pada Senin (5/8/2024).
"Tidak ada bukti bahkan inisial T pun tidak bisa disebutkan oleh yang bersangkutan," kata Djuhandani kepada wartawan, Senin (5/8/2024).
Bahkan Benny meralat ucapannya soal sumber yang memberikan informasi soal sosok T dalam pemeriksaan kali ini.
Benny mengaku dulunya mendapatkan informasi dari Kepala BP2MI Serang, Joko Purwanto yang saat ini sudah meninggal.
Uploader: Asriadi
Sumber: youtube.com/watch?v=QUbFmZVmPU4
Update Video Viral lainnya: [ Ссылка ]
Update berita terpopuler lainnya: [ Ссылка ]
Ingat SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Update info terkini via tribun-timur.com | [ Ссылка ]
Follow akun Instagram [ Ссылка ]
Follow akun Twitter [ Ссылка ]
Follow dan like fanpage Facebook [ Ссылка ]
YouTube business inquiries: portaltribuntimur@gmail.com
