Republik Demokratik Kongo (RDK) adalah salah satu negara yang paling kaya sumber daya alam di dunia, namun terperangkap dalam “kutukan sumber daya alam” yang dramatis. Di tanahnya tersembunyi harta karun mineral yang menggiurkan—emas, berlian, tembaga, kobalt, dan coltan, bahan penting untuk teknologi modern seperti ponsel dan laptop. Ironisnya, kekayaan ini tidak membawa kemakmuran bagi rakyatnya. Sebaliknya, mereka terperangkap dalam lingkaran konflik, kekerasan, dan kemiskinan yang mendalam.
Kutukan ini dimulai dengan eksploitasi kolonial Belgia, yang mengambil kekayaan alam RDK tanpa memberikan timbal balik berarti bagi rakyatnya. Bahkan setelah kemerdekaan pada tahun 1960, RDK terus dihantui oleh pemerintah yang korup, pemberontakan bersenjata, dan perang sipil yang berkepanjangan. Kelompok-kelompok bersenjata lokal dan asing terus berebut kontrol atas wilayah yang kaya sumber daya, menggunakan kekerasan untuk memperkaya diri mereka sementara penduduk setempat menderita.
Ещё видео!