TASIKMALAYA, KOMPAS.TV - Mantan PLT Kepala Sekolah di dua Sekolah Dasar Pakemitan 1 dan SD Pakemitan 3, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat membawa kabur uang tabungan siswa hingga ratusan juga rupiah.

Ratusan orangtua siswa pun sudah beberapa kali mengadu ke pihak sekolah hingga mendatangi Kantor Desa Pakemitan, Ciawi untuk meminta uang anak-anaknya dikembalikan.

Kejadian berawal saat tabungan siswa yang didapat dari murid SD tersebut disetorkan oleh masing-masing wali kelas setiap hari kepada bendahara sekolah, kemudian uang dari para guru tersebut disetorkan ke Kepala Sekolah setiap hari Sabtu.

Jumlah uang yang disetorkan kepada Kepala Sekolah sangat bervariasi, mulai dari Rp 3 juta sampai Rp 14 juta.

Menurut rencana, uang tabungan ini akan dibagikan setiap tahun atau saat kenaikan kelas siswa SD.

Awalnya tabungan yang disimpan di tangan mantan Kepala Sekolah hampir 3 tahun berjalan lancar.

Namun saat di bulan Juni 2023, uang tabungan milik SD Pakemitan 3 sebesar Rp 450 juta raib dibawa kabur mantan Kepala Sekolah.

Baca Juga Gibran Terlihat Pakai Kemeja Garis Hitam Putih, Identitas Capres Ganjar Pranowo di [ Ссылка ]




Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]

свернуть