Garismerah, Makassar - Koordinator Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kecamatan Ujung pandang dan Kecamatan Sangkarrang H. Sukiman angkat bicara terkait pemberhentian pembelian BBM jenis Solar subsidi oleh Pihak SPBU 7490204 BAROMBONG.
Kepada media ini H. Sukiman mengatakan SPBU BAROMBONG adalah SPBU yang selama ini ditunjuk oleh Dinas terkait untuk menyediakan Solar bersubsidi bagi Para Nelayan. Minggu 06/10/2024.
Ketersediaan solar bersubsidi yang sangat krusial bagi kelangsungan mata pencaharian para nelayan di dua Kecamatan, Sebagaimana telah diketahui bahwa nelayan kecil sangat bergantung pada solar subsidi untuk operasional melaut, Kata sukiman.
Namun, dalam beberapa hari terakhir, kami tidak mendapatkan solar bersubsidi karena pihak SPBU tidak lagi mau memberikan kami solar subsidi, padahal selama ini pengambilan BBM solar nelayan dilengkapi dengan surat izin resmi dari dinas terkait. Dengan pemberhentian ini berdampak langsung pada penurunan pendapatan dan menjadi ancaman terhadap kelangsungan keluarga kami, Terangnya.
Lanjut, Kami menuntut pemerintah dalam hal ini pihak PERTAMINA dan SPBU agar segera memastikan ketersediaan solar bersubsidi yang cukup untuk para nelayan kecil, agar kami dapat kembali melaut dan menjalankan mata pencaharian tanpa terganggu oleh ketiadaan bahan bakar.
Sukiman menyampaikan maksud rencana aksi demonstrasi Oleh kelompok nelayan Jika mereka tetap tidak mendapatkan BBM Solar subsidi.
Aksi yang akan dilakukan oleh para nelayan di kantor Pertamina Regional VII Makassar Di Jl. Garuda., Aksi ini merupakan bentuk protes atas ketiadaan BBM bersubsidi jenis SOLAR yang sangat berdampak pada mata pencaharian nelayan kecil, Dan juga menghambat transportasi laut dalam pengiriman bahan pokok bagi masyarakat pulau, Terangnya.
Rencana aksi ini akan melibatkan masyarakat Nelayan di Dua Kecamatan Kepulauan serta dibantu oleh beberapa Aktivis. Tutup Sukiman.
Sumber : Media Garismerah.id
Ещё видео!