KUBURAN RATUSAN DI WADUK WADASLINTANG WONOSOBO -
Ratusan ton Ikan Mati di Waduk Wadaslintang Wonosobo?
Dilansir dari antaranews.com. Kematian ikan di karamba waduk tersebut terjadi pada 21 Juli 2019. Kematian tersebut disebabkan oleh fenomena upwelling yang terjadi setiap sepuluh tahunan. Hal tersebut terjadi dikarenakan adanya tanda - tanda awal yaitu musim kemarau panjang, debit air waduk yang berkurang hingga 50 persen, adanya angin dari arah selatan, serta warna air yang mulai berubah.
Kepala bidang Perikanan, Dinas pertanian perikanan dan perikanan Wonosobo Pramuji mengatakan kepada Jawa Pos pada Sabtu 3 Agustus 2019 lalu "baunya itu sangat menyengat. Sangat menusuk hidung. Meski sudah pakai masker, Bayangkan Mas yang mati itu bukan kiloan, tapi ratusan ton.
Sementara itu, masih dilansir dari Jawa pos, Pt Aquafarm Nusantara yang waktu itu enggan menyebutkan namanya. Mengatakan kemarin ikan - ikan yang mati dievakuasi dengan alat berat, 4 kotak sisasanya dikuburkan secara manual.
Kali ini, saya berkesempatan untuk melakukan perjalanan bersama teman - teman wartawanm lainya.
insert
Tidak ketinggalan pak kadin perikanan dan kawan - kawannya juga ikut dalam perjalanan saya menuju waduk wadaslintang. Bapak pramuji yang kala itu menyebutkan baunya sangat menyengat, kini kami akan menuju ke lokasi tempat penguburan bangkai - bangkai ikan. Apakah benar, mari kita simak.
Sampailah kami di salah satu kantor PT Aquafarm Nusantara yang ada di sekitaran waduk Wadaslintang. Mobil polisi sudah berada didepan kantornya. Sentak perasaan saya berfikir apakah ini ada gejolak dari waraganya yang terkena dampak dari baunya bangkai - bangkai tersebut?
Terdiam saja, saat saya memasuki diruangan kantor itu, ternyata didalam kantor ada bapak tentara polisi, manager dari pt aquafarm, serta dari dinas perikanan.
Setelah sambutan dan lain - lainya. Pada sambutan tersebut terlontar kalau pihaknya dari Perusahan sudah bermusyaraah deengan warga.
Kamipun berkeliling disekitaran waduk, dan kamipun bertemu dengan warga yang sekaligus petani dan nelayan yang asli rumahnya sangat dekat dengan waduk wadaslintang tersebut.
waduk wadaslintang merupakan waduk terbesar di wonosobo. waduk ini dapat menghasilkan ikan dengan jumlah besar.
Mengingat kembali apa yang sudah beredar di media waktu itu. Sayapun sampai pada lokasi penguburan bangkai ikan.
baunya bakalan seperti apa ya bor, secara bangkai - bangkai ikan sudah dikuburkan lebih dari 1 bulan. memandang dari kejauhan bahwa, alat berat sudah siap. Sayapun juga sudah siap, menghirup aroma bau yang menyengat dari bangkai ikan.
Tidak bisa bayangkan, apabila penguburan tersebut tetap dibiarkan di tepian waduk. Memang sih, tanah akan jadi subur, tampi apabila itu tercemar sampai air - air waduk. Kasihan bener, saudara - saudara kita yang ada di waduk dan bawah waduk wadaslintang yang tercemar airnya.
Sebenarnya apa si yang membuat sampai fenomena seperti ini terjadi? apakah perikanan atau bisnis usaha ikan tidak ada yang lebih aman dibanding dengan seperti ini? Adakah solusi dari permasalahan ini?
Benar - benar bau, ternyata ketika tempat penguburan tersebut, dibongkar. Buset, tanahnya warananya berbeda dari biasanya. Keliatanya lembut, tapi kok sampai berair dan berminyak begitu. Benar - benar mengerikan apabila ini dibiarkan. Baunya yang sangat menyengat, ketika tanah itu digali kurang lebih 6 meter.
Bagaimana tidak, tanah bagian dalam, merupakan tempat untuk menaruh ikan yang telah mati. Sedangkan sisanya yang tidak terkubur, hanya berserakan diatas tanah. Menjadi bangkai!!!
Saat ini, memang masih surut. Akhir - akhir ini pula, musim penghujan akan segera tiba. Apabila, masalah sepereti ini tidak cepat ditangani, apa yang akan terjadi. Tanah dan waduk seindah ini.
Tapi keren juga sih, kesadaran dari pt aquafarm untuk memindahkan bangkai - bangkai yang telah dikubur. Tapi sebenarnya apa sih yang terjadi, dan apakah perusahan tersebut mengerti dampak dan fenomena yang sedang dialami?
Apapun permasalahan memang perlu dibicarakan dengan kepala dingin. Berbicara bersama dengan hati yang lapang dada, agar menemukan solusi tanpa menyakiti siapa - siapa. Sinergitas memang perlu, tapi melek untuk sadar akan menjaga alam agar lebih lestari, itu yang dibutuhkan.
Jangan pikirkan untuk saat ini saja dan untuk diri kalian saja. Tapi pikirkan untuk besok, kelak, dan untuk anak. Saya ihsan tv tabung, terus ikuti perjalanan ekspedisi dan simak informasinya disini, sebab akan ada program - program serasi untuk tempat diskusi. Simak dan catatan tempat dan waktunya di instagram @ihsan tv tabung. Sampai jumpa, tabik buat kalian semua yang terbaik.
Foto oleh; www.antaranews.com dan www.jawapos.com
Video by: Ihsan tv tabung
#wadaslintang #ratusantonikanmati #bongkarmayat #pembongkaranmayat #mayatikan #ikanmati #wonosobo #ihsantvtabung #kuburandibongkar
Jangan lupa subscribe yaa..
Follow :
[ Ссылка ]
[ Ссылка ]
