ED, Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Ridwan Tuasamu
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Pembangunan Ambon New Port (ANP) yang terintegrasi Lumbung Ikan Nasional (LIN) di Negeri Waai, Salahutu, Maluku Tengah dipastikan berlanjut.
Pembebasan lahan sebesar 158,56 hektar pun sedang diupayakan dengan melibatkan Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).
Demikian disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Maluku, Muhammad Malawat.
LMAN sendiri merupakan lembaga di bawah naungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Republik Indonesia.
Lanjutnya, dalam pertemuan bersama Pelindo sebagai lembaga yang memprakarsai studi kelayakan ANP, program strategis itu tetap akan jalan.
Meskipun menurutnya, akan sedikit molor dari waktu yang sudah ditentukan.
Terkait pembebasan lahan, ia menjelaskan terdapat lima tahap yang harus dilalui.
Yakni sosialisasi, pendataan awal, konsultasi publik, penetapan lokasi dan penyerahan hasil.
Malawat menyatakan, saat ini Pemprov baru sampai ditahap konsultasi publik.
Diketahui, hingga kini peletakan batu pertama LIN di Maluku masih menjadi jadi simpang siur ditengah masyarakat.
Pasalnya, beberapa waktu lalu 8 wakil rakyat asal Maluku di Senayan mengaku dalam pertemuan dengan Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, proyek strategis itu akan dibatalkan.
Lantaran terdapat gunung api aktif dan sisa-sisa ranjau bekas perang dunia.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dengan judul Kadishub Maluku Akui Anggaran Pembebasan Lahan Ambon New Port Bakal Ditangani Kemenkeu, [ Ссылка ]
Website [ Ссылка ]
Twitter [ Ссылка ]
Facebook [ Ссылка ]
Instagram [ Ссылка ]
TikTok [ Ссылка ]
#TribunAmbon #TribunNews #BeritaAmbon #AmbonTerkini #MalukuTerkini #Viral #BeritaViral
Ещё видео!