Dalam rilis APBN KiTA, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pendapatan negara sampai Agustus terkumpul 1777 triliun rupiah.
Sedangkan belanja negara yang digunakan sebesar 1930 triliun rupiah.
Sehingga defisit APBN 2024 tercatat 153,7 triliun rupiah atau sebesar 0,68 persen dari PDB. Sedangkan keseimbangan primer 161,8 triliun rupiah.
Belanja negara meningkat khususnya pada bantuan sosial yang terkait dengan dampak el nino dan pelaksanaan pemilu, realisasi subsidi dan kompensasi energi.
Meski begitu, secara keseluruhan, defisit APBN 2024 diperkirakan tetap sesuai proyeksi awal Kemenkeu yakni 2,7 persen dari PDB.
Penyerapan anggaran di kuartal 3 dan 4 akan meningkat karena adanya percepatan dari belanja fisik. Salah satunya anggaran untuk Ibu Kota Nusantara.
======
Website: www.cnnindonesia.com
Facebook: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
Twitter: [ Ссылка ]
TikTok: [ Ссылка ]
Spotify: CNN Indonesia
Ещё видео!