Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak berusia di bawah lima tahun (balita) akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang terutama pada periode 1.000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). Periode 1000 HPK merupakan periode pertumbuhan dari janin hingga anak berusia 24 bulan. Anak dikategorikan mengalami stunting apabila tinggi badannya berada di bawah minus dua standar deviasi panjang atau tinggi anak seumurnya (UNICEF, WHO 2018). Penyebab stunting bersifat multidimensional, tidak hanya kemiskinan dan akses pangan tetapi juga pola asuh dan pemberian makan pada balita. Stunting disebabkan oleh kekurangan gizi kronis, infeksi berulang dalam jangka waktu lama dan kurangnya stimulasi psikososial sejak di dalam kandungan dan setelah dilahirkan. Tidak hanya faktor spesifik gizi, tetapi juga faktor sensitif gizi yang berinteraksi satu dengan lainnya
Visi: Mengembangkan Sistem Jaminan Gizi dan Tumbuh Kembang Anak melalui perbaikan asupan gizi sejak dalam kandungan, pola asuh keluarga dan fasilitas air bersih dan sanitasi.
Misi: Mengembangkan Reformasi Sistem Kesehatan
a. Memperkuat program promotif dan preventif
b. Mempercepat pemerataan pembangunan infrastruktur dasar, terutama Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dan perbaikan sanitasi
c. Meningkatkan akses warga miskin untuk mendapatkan bantuan kesehatan (PBI JKN)
d. Meningkatkan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
e. Meningkatkan pemerataan fasilitas dan kualitas layanan kesehatan
f. Mempercepat upaya penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) dan prevalensi stunting
Ещё видео!