Militer Turki pada Minggu (29/8) menerima pengiriman drone paling canggih yang dibangun oleh negara itu hingga saat ini.
Drone yang dijuluki Akıncı ini merupakan sebuah kendaraan udara tempur tak berawak (UCAV) yang dikembangkan oleh perusahaan spesialis penghasil drone Baykar.
Melansir Daily Sabah, Presiden Erdogan mengatakan Akıncı menempatkan Turki di antara tiga negara paling maju dalam teknologi ini.
Akıncı bisa membawa berbagai persenjataan, termasuk rudal Smart Micro Munitions (MAM-L) yang dikembangkan oleh Roketsan, rudal udara ke udara Gökdoğan (Merlin) dan Bozdoğan (Peregrine).
Juga dapat meluncurkan beberapa jenis amunisi buatan lokal lainnya, seperti Stand-Off Missile (SOM) buatan Roketsan, rudal jelajah udara ke permukaan jarak jauh yang dapat mencapai target hingga 150 km jauhnya.
Baykar mengatakan Akıncı dapat menyerang target baik di udara maupun di darat. Hal ini juga dapat beroperasi bersama jet tempur milik AU Turki.
Ещё видео!