Pagi wawancara Presiden RI, siang wawancara sosiolog, malam meliput kehidupan sopir angkutan umum. Inilah dunia reporter TV, kaya pengalaman dan seru pastinya!
Terjun jadi reporter, harus siap kerja belasan jam sehari. Harus siap ditugasin ke pelosok negeri, juga berbagai negara. Harus sabar berjam-jam nungguin narasumber, harus kuat mental ngadepin tekanan di lapangan, harus kreatif dan jeli mencari angle berita, harus lihai kasak-kusuk gali informasi, dan harus-harus lainnya.
Berat ya sepertinya? Namun, saat kamu benar-benar menyukai pekerjaan kamu, semua lelah dan kerja keras itu terbayar dengan hasil liputan. Terlebih saat liputan kamu bawa manfaat buat orang lain.
Di Vlog Profesi episod 1, ada Ardhya Rahma. Buat Ardhya yang sudah 3 tahun 4 bulan terjun di TV, reporter adalah profesi impiannya, “Saya suka pekerjaan ini karena banyak kesempatan bertemu orang, terlibat langsung di peristiwa-peristiwa penting, ngerasain langsung apa yang dirasakan orang-orang yang saya liput. Saya senang karena menjadi bagian dari sejarah.”
