TRIBUN-VIDEO.COM.COM - Satgas Covid-19 kembali merilis update terkait kasus positif Covid-19 di Indonesia pada Sabtu (13/8/2022).
Menurut data dari Satgas Covid-19, terdapat tambahan kasus yaitu sebanyak 5.104 orang.
Jumlah tersebut mengalami penurunan dibanding hari sebelumnya Jumat (12/8/2022) yaitu tercatat sejumlah 6.091 kasus.
Adanya tambahan pada hari ini membuat total kasus Covid-19 di Indonesia sejak awal pandemi yaitu 2 Maret 2020 menjadi 6.278.332 orang.
Namun, pada hari ini terdapat pula pasien yang sembuh dari virus corona sebanyak 5.055 orang.
Sehingga tambahan kesembuhan pada hari ini membuat total pasien yang sembuh dari Covid-19 menjadi 6.067.518 orang.
Kendati begitu, terjadi pula kasus kematian karena virus corona pada hari ini sebanyak 19 korban jiwa.
Hal ini membuat total kematian akibat Covid-19 sejak awal pandemi di Indonesia menjadi 157.208 kasus.
Kelompok Masyarakat yang Miliki Antibodi terhadap Covid-19 di Indoensia
Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) Kemenkes dan Tim Pandemi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) telah mengumumkan hasil survei antibodi penduudk Indonesia terhadap virus Covid-19.
Adapun survei serologi ini dilakukan di 100 kabupaten/kota terpilih di 34 provinsi di Indoensia.
Peneliti dari FKMUI Pandu Riono mengungkapkan adanya perbedaan kadar antibodi menurut kelompok umur dikutip dari Tribunnews.
Pandu mengatakan kelompok umur yang memiliki antibodi tertinggi terhadap Covid-19 yaitu pada usia 60 tahun ke atas yaitu 3.504,6 unit per mililiter.
Kemudian di peringkat kedua yaitu usia 30 tahun hingga 59 tahun sebesar 2.427,3 unit per mililiter dan dilanjutkan di usia 19-29 tahun sebesar 2.337,9 unit per mililiter.
"Peningkatan mulai tinggi terjadi pada usia di atas 18 tahun karena kelompok usia tersebut sudah ada program vaksinasi booster sejak Januari 2022,' tuturnya dalam konferensi pers virtual beberapa waktu lalu.
Dengan melengkapi vaksinasi hingga booster akan meningkatkan kadar antibodi.
Dampaknya angka keparahan pasien di rumah sakit dan angka kematian tidak meningkat tajam, melainkan landai atau malah menurun.
"Artinya kita perlu melengkapi vaksinasi sampai booster dan harus menjadi prioritas bersama antara pemerintah dan masyarakat," kata Pandu.
Pandu menambahkan meskipun penduduk sudah memiliki antibodi tinggi bukan berarti tidak bisa terinfeksi Covid-19.
Mereka tetap bisa terinfeksi tapi mengurangi risiko terjadinya masalah kesehatan yang berat atau risiko kematian.
Hasil dari survei serologi ke-3 ini menunjukkan adanya peningkatan proporsi penduduk yang mempunyai antibodi SARS-CoV-2, yakni dari 87,8 persen pada Desember 2021 menjadi 98,5 persen pada Juli 2022.
"Kadar antibodi penduduk Indonesia meningkat lebih dari 4 kali lipat. Median kadarnya meningkat dari 444 unit per mililiter menjadi 2.097 unit per mililiter," tutur peneliti lain FKM UI Iwan.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Rini Ayu Panca Rini)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS Covid-19 Indonesia 13 Agustus 2022: Tembus 5.104 Kasus, Pasien Sembuh 5.055 Orang, [ Ссылка ].
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Ещё видео!