Driving Maps : [ Ссылка ]
Thumbnail on Google Maps : [ Ссылка ]
[ Ссылка ]
Nama Proyek : #JalanTolSunterPuloGebang 9,44km (bagian dari 6 ruas tol DKI Jakarta)
Investasi Total : Rp 4,918 Triliun
Sumber APBN-APBD : –
Sumber Swasta : –
Sumber Belum Ditentukan : –
Skema Pendanaan : SWASTA
Lokasi : Jakarta Utara, DKI Jakarta
Penanggung Jawab Proyek : Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat c.q. Badan Pengatur Jalan Tol
Rencana Mulai Konstruksi : Juli 2017
Rencana Mulai Operasi : 2024
DESKRIPSI PROYEK
6 ruas tol dalam kota ini akan terintegrasi dengan sistem jaringan angkutan umum lainnya seperti kereta api dan Busway sehingga dapat mendorong penggunaan angkutan umum dan mengurangi kemacetan pada jalur yang telah ada.
===
[ Ссылка ]
#JalanTolLayang #DalamKota Jakarta (Bahasa Inggris: Jakarta Inner Ring Road 2, disingkat JIRR 2) atau sering disebut dengan 6 Ruas Jalan #TolDalamKota #Jakarta adalah jalan tol yang akan mengadopsi konstruksi jalan layang penuh dengan integrasi dengan transportasi umum (BRT). Jalan tol ini terdiri dari 6 ruas dan secara keseluruhan memiliki panjang 69,77 kilometer. Jalan Tol JIRR 2 Pertama yang dibangun adalah Seksi #SunterPulogebang, yang beroperasi sejak 19 Juli 2021.
Seksi 1
Semanan- #Sunter
Panjang 20,23 kilometer dengan nilai investasi Rp 9,76 triliun.
Sunter- #Pulogebang
Panjang 9,44 kilometer dengan nilai investasi Rp 7,37 triliun. Dibangun sejak Februari 2017 dan selesai pada 19 Juli 2021.
Seksi 2
Duri Pulo-Kampung Melayu
Panjang 12,65 kilometer dengan nilai investasi Rp 5,96 triliun.
Kampung Melayu-Kemayoran
Panjang 9,60 kilometer dengan nilai investasi Rp 6,95 triliun.
Seksi 3
Ulujami-Tanah Abang
Panjang 8,70 kilometer dengan nilai investasi Rp 4,25 triliun.
Seksi 4
Pasar Minggu-Casablanca
Panjang 9,15 kilometer dengan nilai investasi Rp 5,71 trilliun.
Pintu Tol
Untuk jalan tol ini, titik keluar masuk yang jauh lebih sedikit dibanding ruas jalan tol-tol lainnya dengan jarak antar titik 7 kilometer. Sedikitnya jumlah pintu masuk dan keluar atau on/off ramp ini bertujuan untuk mengurangi dampak kemacetan di jalan reguler yang ditimbulkan oleh kendaraan yang antre di pintu tol. Ada sembilan titik pintu tol yakni:
Semanan
Pedongkelan
Grogol
Boulevard Barat
Bekasi Raya
Pramuka
Slipi
Pancoran
Tanjung Barat
Jalan tol ini akan menjadi rute bus ulang-alik tanpa jalur khusus. Bus ini akan ditunjang oleh halte (bus bay) yang ditempatkan di tempat yang strategis dan dilengkapi dengan eskalator untuk naik dan tangga untuk turun, sehingga bus tidak perlu keluar dari jalan tol untuk menaik-turunkan penumpang.
Salah satu pengamat transportasi menilai pembangunan 6 ruas jalan tol Jakarta tidak akan mengurai kemacetan secara efektif dengan alasan bila jalanan bertambah, maka akan diiringi dengan penambahan kendaraan. Masyarakat pun membuat petisi online untuk menentang pembangunan 6 ruas jalan tol ini.
[ Ссылка ]
Kabar Terbaru Enam Ruas Tol Dalam Kota Jakarta: Seksi #KelapaGading - #PuloGebang Selesai Bulan Ini
16 Juli 2021
Seksi Kelapa Gading - Pulo Gebang akan terkoneksi dengan jaringan Jalan Tol JORR Seksi E yang menghubungkan konektivitas Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Marunda dan menunjang akses Pelabuhan Tanjung Priok. Pembangunannya dimulai sejak Februari 2017 dengan progres konstruksi sudah mencapai 98,8% dan ditargetkan selesai bulan Juli 2021 ini.
Pembangunan Jalan #TolLayangDalamKotaJakarta atau sering disebut dengan 6 Ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta merupakan Proyek Strategis Nasional sesuai Peraturan Presiden (Perpres) No.56 Tahun 2018.
“Kehadiran 6 Ruas Jalan To Dalam Kota yang baru ini untuk mengurangi kemacetan di Ibu Kota Jakarta. Secara keseluruhan ruas tol membentang sepanjang 69,77 km dengan mengadopsi konstruksi jalan layang yang terintegrasi dengan transportasi umum Bus Rapid Transit (BRT),” kata Menteri Basuki.
Pembangunannya dilaksanakan secara bertahap yakni tahap 1 sepanjang 31,2 km terdiri dari Seksi A Kelapa Gading – Pulo Gebang sepanjang 9,3 km, Seksi B Semanan-Grogol sepanjang 9,5 km, dan Seksi C Grogol-Kelapa Gading sepanjang 12,4 km. Nilai investasi pembangunan tahap 1 sebesar Rp 20,73 triliun dengan kontraktor pelaksana PT Jaya Konstruksi – PT Adhi Karya (KSO).
#WalkingAround
#DrivingAround
#Jakarta
Ещё видео!