Hermeneutik - 09
Sesi Rekaman Tahun 2012 - Unpar
Pa Bambang I. Sugiharto


00:00:00 Dekonstruksionis
Derrida: Makna - sesuatu yang intertekstual
sesuatu yang intertekstual [differensial], bukan Intensional
- karena itu "Makna" tak pernah stabil = polyvalent, multitafsir
- dan selalu Referensial

00:08:39 John Dominic Crossan
- kita tak bisa berpretensi paham betul makna essensial dari kitab suci (ala para teolog)
- yang kita tangkap hanya struktur-struktur permukaan dan efek-efek bagi kita

00:13:43 misal: Parabel
- isinya tak penting, tapi hanya berbagai siasat ikonoklasme (siasat untuk menghancurkan pemberhalaan-pemberhalaan/pembekuan/pemastian makna)
- Fungsi parabel = subversif
- ini perlu supaya umat beriman berjalan terus mencari yang transenden (agar) tidak terjebak dalam pemberhalaan penilaian manusia

00:27:00 Kekuatan kitab suci adalah pada bentuk-bentuknya yang seringkali berbentuk ironi, parodi, parabel dan paradoks.-- yang berfungsi menggempur kemapanan-kemapanan mental yang berbahaya.

00:52:20 Mark C Taylor
Pentingnya Dekonstruksi = menggeser tafsir dari isu "Interpretasi" ke "interpretasi atas interpretasi"
- Reflection -- Reflexion
Perlu untuk membongkar karakter fikitf dogma
- - Tafsir menjadi "Endless Play of Cruciform Words."
- Dekonstruksi = penyaliban makna-makna
supaya 'Revelation' tidak menjadi 'Reveilation'.
Dekonstruksi = unmasking the veil


#bambangsugiharto

свернуть