Tangis haru pecah, saat Firda Setyowati, menaburkan bunga di atas pusara suaminya, Heri Kristianto. Jenazah peserta gathering family PLN di Tanjung Lesung, Banten ini dimakamkan, usai di salatkan dan mendapatkan penghormatan terakhir dari kerabat dan seluruh warga.
Firda dan keluarganya menjadi korban bencana tsunami, di Provinsi Banten. Hanya dirinya yang selamat, sementara suaminya, Heri Kristianto serta kedua anaknya, Abiyosa Lanang Kapindo dan Abista Danurwindo, tak dapat diselamatkan.
Heri Kristianto dan anaknya Abista Danurwondo, sempat dikabarkan hilang, usai gelombang tsunami menyapu Pantai Tanjung Lesung, Banten, Sabtu malam. Keduanya berhasil diidentifikasi melalui data yang telah diberikan kepada Tim DVI.
“Kemarin siang ditemukan sekitar jam 12, saya dalam perjalanan ke Pandeglang jam setengah 3, langsung proses identifikasi kebetulan saya masih mengenali jasad kakak saya, saya yakinkan itu kakak saya. Dari segi finger print itu menunjukkan kakak saya, pak Heri Kris.” Ujar RUDI PRASETYO – Adik Korban.
Heri Kristianto, Abiyosa Lanang Kapindo dan Abista Danurwindo, dimakamkan di Pemakaman Umum Giriloyo, Kota Magelang, dihari yang berbeda. Abista Danurwindo dimakamkan pada Rabu kemarin, setelah Tim DVI berhasil mengidentifikasi jenazahnya.
Subscribe NET JATENG Official Youtube Channel:
youtube.com/netjateng
Twitter :
twitter.com/NetJateng
Instagram:
@netjateng
NET. JAWA TENGAH
CH 54 UHF Semarang | CH 22 UHF Tegal | CH 22 UHF Purwokerto
