TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Rusia, Vladimir Putin memberikan kejutan tak terduga setelah berkunjung ke Krimea.
Kepala Negara blusukan ke Kota Mariupol yang direbut Rusia dari Ukraina dan menemui warga saat malam hari.
Dikutip dari rt.com pada Senin (20/3/2023), blusukan itu sebelumnya tidak direncanakan dalam protokoler kunjungan Presiden Rusia.
Sebelumnya, Putin hanya akan mengunjungi kompleks perumahan.
Namun, Putin memberikan kejutan dengan menemui warga langsung dengan berjalan kaki di Mariupol secara mendadak.
Bahkan, Kepala Negara sempat berbincang-bincang dengan sejumlah warga setempat dan memberikan senyuman.
Sejumlah warga pun tampak senang dan hangat menyambut kedatangan Kepala Negara.
Juru bicara Istana Kremlin Dmitry Peskov menerangkan, kunjungan mendadak Presiden Rusia Vladimir Putin ke wilayah Donbass dilakukan spontan.
Bahkan dikatakan, secara efektif berubah menjadi perjalanan kerja yang cukup padat.
Perjalanan malam hari itu adalah pertama kalinya Putin mengunjungi Donbass sejak memisahkan diri dari Ukraina pada 2014.
Hingga akhirnya masuk ke wilayah Rusia melalui referendum.
Selain menemui warga, Kepala Negara berkesempatan mengunjungi flat di gedung tempat tinggal yang baru dibangun.
Kota itu adalah tempat pertempuran sengit di awal konflik antara Rusia dan Ukraina dan akhirnya rusak berat dalam prosesnya.
"Awalnya, rencananya hanya untuk mengunjungi kompleks perumahan ini, dan, tentu saja, tidak direncanakan untuk bertemu dengan warga, atau mengunjungi mereka [di rumah mereka]. Semuanya spontan,” kata Peskov.
Setelah kunjungannya ke Mariupol, Putin melanjutkan ke kota Rostov-on-Don.
Di sana ia bertemu dengan petinggi militer Rusia di pusat komando dan kendali yang bertanggung jawab atas operasi militer di Ukraina.
Juru Bicara mengatakan, kunjungan ke pos komando juga tidak direncanakan sebelumnya.
Ia menambahkan bahwa kedatangan presiden tidak menjadi masalah.
Hal ini karena fasilitas tersebut beroperasi sepanjang waktu.
"Baik administrasi kepresidenan, maupun Kementerian Pertahanan tidak merencanakannya sebelumnya," kata juru bicara itu.
Selama perjalanan, Putin mendengar laporan dari sejumlah komandan militer.
Termasuk dari Kepala Staf Umum Valery Gerasimov dan juga memberikan penilaian situasinya sendiri.
(Tribun-Video.com/ rt.com)
Artikel ini telah tayang di rt.com dengan judul "Ukraine ceasefire ‘unacceptable’ – White House", Klik untuk baca: [ Ссылка ]
HOST: BIMA MAULANA
VP: YOHANES ANTON
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews
