KLATEN, KOMPAS.TV - Gunung Merapi pagi ini kembali mengalami erupsi.
Ketinggian abu yang dikeluarkan mencapai 2000 meter, dalam waktu 150 detik.
Ini lah detik detik saat puncak gunung merapi mengalami erupsi, pada pagi hari sekitar 05.15 WIB.
Pihak PVMBG mencatat, potensi bahaya material yang dikeluarkan merapi saat ini berupa luncuran awan panas dari runtuhnya kubah lava.
Selain itu guguran material vulkanik dari letusan eksplosif, diimbau untuk selalu diantisipasi.
Tidak hanya itu, potensi lahar yang turun dari Gunung Merapi juga tidak lepas dari antisipasi saat terjadi hujan di sekitar Puncak Gunung Merapi.
Sementara itu, pasca erupsi Gunung Merapi pagi tadi, pihak BPBD Magelang mengimbau, agar masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik.
Kendati tidak ada dampak berarti yang terjadi dari erupsi Gunung Merapi pagi tadi, pihak BPBD hingga saat ini masih terus memantau perkembangan dari erupsi Gunung Merapi.
Selain itu pihak BPBD meminta masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik.
Namun kepada masyarakat yang berada di lereng Gunung Merapi menghindari radius hingga tiga kilometer. #GunungMerapi #Merapi #Erupsi
