SORONG, KOMPAS.TV-Balai kehutanan dan lingkungan hidup provinsi Papua Barat melalui dinas kehutanan wilayah IX Sorong melakukan kegiatan penanam atau rehabilitasi hutan mangrove melalui badan restorasi gambut dan mangrove dengan melibatkan masyarakat kampung Usili kelurahan Malasom distrik Aimas kabupaten Sorong.
Kegiatan yang diprakarsai oleh dinas kehutanan ini bertujuan untuk mengembalikan manfaat mangrove bagi warga sekitar, dan sekaligus mengajak warga untuk peduli lingkungan ditengah pandemi.
Kegiatan ini juga merupakan salah satu program padat karya di masa pandemi Covid 19 dengan melibatkan warga untuk secara langsung, guna membantu pemulihan ekonomi keluarga. Karena nantinya warga yang terlibat akan langsung memperoleh upah yang dibiayai oleh kementrian kehutanan dan lingkungan hidup Republik Indonesia.
Untuk kabupaten Sorong sendiri ada terdapat empat lokasi hutan mangrove yang akan dimanfaatkan, yaitu di kawasan Maibo 4 hektar, Usili 120 hektar, dan Yiusilik kek 100 hektar.
Kegiatan ini mendapatkan respon baik dari masyarakat setempat, karena selain ajakan peduli lingkungan sekitar, aksi ini juga turut memberikan manfaat bagi warga untuk kelangsung hidup.
