TERNYATA BEGINI CARA PEMBUATAN LAMPU NEON DI PABRIK MODERN
Hallo sahabat rekayasa Produksi.
Lampu neon, yang dikenal juga sebagai lampu fluoresen, telah menjadi simbol pencahayaan efisien sejak awal abad ke-20. Dengan kemampuan menghasilkan cahaya yang lebih terang dan hemat energi dibandingkan dengan bohlam pijar, lampu neon mulai mendominasi pasar. Pada masa jayanya, lampu ini digunakan secara luas di berbagai tempat, mulai dari toko, pabrik, hingga kantor, berkat daya tahan dan biaya operasional yang rendah.
Namun, seiring dengan perkembangan teknologi, lampu LED (Light Emitting Diode) mulai menggeser popularitas lampu neon. Lampu LED menawarkan efisiensi energi yang lebih tinggi, umur yang lebih panjang, dan pilihan desain yang lebih fleksibel. Selain itu, LED tidak memerlukan waktu pemanasan seperti lampu neon dan bebas dari bahan berbahaya seperti merkuri.
Cara kerja lampur fluoresen dengan mengubah fosfor menjadi sinar ultraviolet menjadi cahaya yang bisa kita lihat. Ketika lampu dinyalakan, listrik mengalir melalui gas di dalam tabung dan membuat merkuri di dalamnya menghasilkan sinar UV. Fosfor yang dilapiskan di bagian dalam tabung menyerap sinar UV ini.
Setelah fosfor menyerap sinar UV, fosfor mengubahnya menjadi cahaya tampak. Ini terjadi karena partikel fosfor "terangsang" oleh sinar UV, lalu melepaskan energi dalam bentuk cahaya yang bisa kita lihat. Hasilnya, tabung fluoresen memancarkan cahaya yang menerangi ruangan.
Pada video kali ini, rekayasa produksi akan mengajak kalian bernostalgia untuk melihat tahapan proses pembuatan lampu flourensen di pabrik modern.
jika kamu menyukainya, silahkan klik tombol like dan share,
Dan jika kamu ada masukan, atau ingin request cukup tuliskan dalam komen, nanti mimin masukan ke daftar episode berikutnya, tapi wajib sabar ya. satu-satu kita nanti dibahas, dan juga diselingi dengan beberapa episode menarik lainnya.
Kredit Video : プロセスX, SCIENCE CHANNEL（JST), LEDVANCE, Zhejiang Anan Lighting Official Channel, svetilacom
Disclaimer - Some contents are used for educational purpose under fair use. Copyright Disclaimer Under Section 107 of the Copyright Act 1976, allowance is made for "fair use" for purposes such as criticism, comment, news reporting, teaching, scholarship, and research. Fair use is a use permitted by copyright statute that might otherwise be infringing. Non-profit, educational or personal use tips the balance in favor of fair use.
Supported by @Rekayasa Teknologi
#rekayasaproduksi, #rekayasateknologi, #transmedia, #pembuatanlampuneonflex, #neonflex, #ledstrip, #caramembuatneonflex, #pabriklampu, #factory, #한국공장, #prosesproduksipembuatanmobil, #prosesproduksimassalpembuatanposter, #prosespembuatan(produksi)seltelurhinggapersalinan, #lampu, #세상의모든과정, #제조과정, #knowhow, #makingprocess, #skill, #technique, #plant, #works, #planting, #documentary, #lampuledmurah
