BANDUNG, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil membuat puisi khusus untuk sang putra Emmeril Kahn Mumtaz yang dimakamkan Senin (13/06) pagi.
Suasana haru pun terasa saat Kang Emil, membacakan puisi melepas pergi sang putra untuk terakhir kalinya.
Ketegaran hati seorang ayah melepas kepergian sang putra untuk selama selamanya terasa saat Gubernur Ridwan Kamil membacakan puisi untuk sang putra, Emmeril Kahn Mumtaz.
Usai pemakaman, dihadapan banyak mata, Kang Emil membacakan puisi untuk putra tercinta Eril.
Puisi ini, menggambarkan 14 hari, keluarga Eril coba berserah dan menerima takdir, sejak Eril hilang, ditemukan, dan dimakamkan untuk kembali kepada sang pencipta.
Pemakaman putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtaz, Senin (13/06) pagi diiringi ribuan orang yang ingin ikut melepas kepergian Eril untuk terkahir kalinya.
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
