Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia mempunyai program prioritas, salah satunya yaitu menumbuhkan Petani Milenial dan Petani Andalan.
Kementan pun menargetkan dalam 5 tahun ke depan mampu mencetak 2,5 juta petani milenial.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati, Nikentri Meiningrum.
Ia menjelaskan mulai tahun 2020 program tersebut sudah mulai direalisasikan dari petani yang ada.
Menurut Dispertan Kabupaten Pati, terdapat 359 petani milenial dan petani andalan.
"Saat ini petani milenial sudah mempunyai wadah, Duta Petani Milenial (DPM) atau Duta Petani Andalan (DPA)," sambungnya.
Lebih lanjut, petani milenial tidak hanya di bidang budidayanya saja. Akan tetapi, sampai pemasaran.
Niken menegaskan petani milenial memiliki akses lebih baik dibandingkan dengan petani tradisional.
"Petani perlu menekankan pada pemasaran. Pemasaran harus dipahami dengan teknologi yang sudah ada, sebab sekarang cara pemasaran dapat dijangkau melalui online," pungkasnya.
Our website :
- [ Ссылка ]
- [ Ссылка ]
Follow juga official account Mitrapost di:
- Facebook: [ Ссылка ]
- Instagram: [ Ссылка ]
- Crew: [ Ссылка ]
Ещё видео!