Gedung Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur bau pesing. Kondisi tersebut mengkhawatir mengingat tempat tersebut merupakan gudang penyimpanan stok beras di DKI Jakarta.
Hal tersebut dikeluhkan oleh sopir truk yang berupaya menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan cara membuang air kecil di toilet.
"Ya saya sih juga orang jalanan. Tapi sebisa mungkin kalau ada toilet ya buang air kecil di toilet. Jorok sekali ini memang," keluh Jono, seorang sopir truk pengangkut beras di lokasi, Rabu (21/8).
Pantauan Warta Kota, bau tak sedap tercium sejak memasuki area gudang penyimpanan. Tak hanya bagian depannya saja, bahkan hampir di seluruh areanya bau pesing.
Termasuk di toko agen-agen yang di depannya diparkirkan truk-truk pengangkut beras.
Udara siang yang cukup terik menyebabkan bau menyengat semakin tercium lantaran tak ada seorang pun yang menyiram permukaan jalan. Padahal disediakan toilet umum di bagian tengah gedung.
Hal yang cukup mengkhawatirkan lantaran di sekitar area juga terdapat kantor BUMD yakni PT Food Station Tjipinang Jaya yang mengontrol langsung pasokan beras di wilayah tersebut.
Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi menjelaskan memang bau pesing menjadi kendala yang sering dihadapo pihaknya.
"Iya itu memang, waduh saya sendiri juga pusing ngeliatnya. Sudah sering saya peringkatkan (sopir truk) padahal," ucap Arief saat dikonfirmasi.
Sementara itu, meski gedung terlihat cukup tua, namun dinding nampak terawat lantaran cat baru yang melekat di permukaannya. (abs)
Caption: Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur bau pesing, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Rabu (21/8)
Ещё видео!