TRIBUNMADURA.COM - Penasihat ahli Kapolri yang merupakan Guru besar politik dan keamanan dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung/Prof Muradi mengungkap adanya sosok kakak asuh yang mengikuti perkembangan kasus pembunuhan Brigadir J.
Kakak asuh tersebut mencoba membantu mantan Irjen Ferdy Sambo agar divonis ringan dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Menurut Prof Muradi, kakak asuh tersebut membuat Ferdy Sambo merasa aman dan berani hingga berada di atas angin.
Prof Muradi mengungkap, istilah kakak asuh merujuk pada anggota Polri.
Baik yang sudah pensiun atau masih menjadi petinggi di institusi Bhayangkara.
Muradi berujar, ada tiga orang yang terlibat dalam kasus tewasnya Brigadir J.
Yakni pelaku lagsung, orang yang terlibat langsung, dan orang yang tak terlibat langsung tapi ikut di dalamnya.
Menurut Muradi, ketiganya mencoba melobi petinggi Korps Bhayangkara untuk meringankan hukuman Ferdy Sambo.
Sosok kakak asuh yang masih aktif itu, menurut Muradi menduduki posisi strategis di Polri.
Muradi mengatakan, sosok tersebut masih membela Ferdy Sambo agar dihukum ringan dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Ещё видео!