[ Ссылка ]
TRIBUN-MEDAN.COM, BELAWAN - Azril seorang anak berusia (4,5 tahun) tampak lebam mebiru pada mata sebelah kiri dan bekas lecet akibat kuping digigit, saat ditemui di rumah kontrakan ibunya di Jalan Khaidir Lingkungan 7 Blok GG Nomor 13, Kampung Nelayan Indah, Medan Labuhan, Rabu (9/2/2022).
Zumaidah (30), ibu kandung Azril mengatakan anak ketiganya itu dianiaya ayah tirinya sepekan lalu.
"Anak saya dipukuli Agus Salim ayah tirinya,"kata Zumaidah.
Peristiwa pemukulan itu kata Zumaidah terjadi pada Sabtu 5 Feburuari 2022.
Penyiksaan berlangsung pada saat Zumaidah membeli beras ke warung sekitar rumahnya.
Sekembalinya Zumaidah dari warung, anaknya Azril telah ditemukan dalam keadaan pingsan di rumah.
Keterangan Agus Salim suaminya, Azril jatuh di kamar mandi karena main sabun.
Lalu, Zumaidah membawa Azril ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan.
Pada saat membawa ke rumah sakit, ayah tiri masih ikut mendapingi namun belakangan setelah dicurigai lalu kabur pada Minggu 6 Februari 2022.
Menurut Zumaidah, penganiayaan tidak hanya terjadi kali ini saja meski yang terparah hingga Azril pingsan.
Zumaidah menikah dengan suami keduanya sejak satu tahun lalu dan memang belum dikaruniai anak.
Zumaidah menikah dengan suami kedua Lantaran ayah kandung Azril meninggal dunia.
"Bapaknya meninggal, makanya saya kawin lagi," ujar Zumaidah.
Zumaidah berharap polisi bisa segera menangkap suami keduanya.
Zumaidah telah membuat LP Polres Pelabuhan Belawan.
"Secepatnya harus ditangkaplah gitu pak," ujar Zumaidah berharap.
Zumaidah juga saat ini mengaku dibayangi ketakutan.
Alasannya, suami keduanya itu pernah juga mengeluarkan kata-kata ancaman bunuh.
Hingga kini, kata Zumaidah suami keduanya itu masih kabur.
Suami keduanya yang sehari-hari sebagai nelayan itu berasal dari Belawan I, Lorong Sedar.
Sedangkan Zumaidah hanya seorang seorang IRT.
Ardiansyah Nasution, Kepala Lingkungan 7 Blok GG Nomor 13, Kampung Nelayan Indah, Medan Labuhan, menyampaikan sejak mengetahui penganiaayan dirinya langsung mendampingi Zumaidah membuat laporan polisi.
"Setelah melihat kondisinya separah itu, saya langsung membawa mereka melapor ke polisi," ujar Nasution.
Baca selengkapnya di www.tribun-medan.com
Ещё видео!