Tim Satwa Media Grup berkesempatan untuk meliput budidaya udang vaname milik Bapak Agus Saiful Huda yang berlokasi di Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (8/6/2024).
Agus Saiful Huda yang menggeluti budidaya udang sejak tahun 1989 mengakui bahwa tantangan budidaya udang yang ada pada saat ini merupakan buah dari perjalanan budidaya sejak 30 tahun yang lalu.
Saat ini penyakit udang semakin beragam karena didukung oleh kualitas lingkungan yang semakin turun.
Agus melihat bahwa problem utama pada saat ini adalah mengenai bahan baku air.
Bahan baku air di suatu kawasan sangat dipengaruhi oleh budidaya udang yang ada di sekitarnya.
Padahal daya dukung kawasan seharusnya diatur misalnya berapa jumlah maksimum tambak yang boleh beroperasi di kawasan tersebut.
Oleh karena itu, sebagai upaya ‘penebusan dosa’ para petambak di era kenormalan baru ini, semua pihak harus bisa menyadari bahwa kondisi lingkungan yang ada sekarang adalah akibat dari apa yang dikerjakan beberapa tahun yang lalu.
Solusinya adalah memikirkan instalasi pengolahan air baku dari air baku yang dikatakan kurang menguntungkan menjadi sesuatu yang baik.
“Kalau ini sudah ketemu (pengolahan air baku), maka untuk proses grow out (produksi budidaya) akan lebih mudah.
Problemnya sekarang adalah pemahaman teknologi instalasi pengolahan air baku sudah sejauh mana?
Semestinya instalasi dari air baku yang jelek ini bisa kita buat untuk menghasilkan air baku yang sehat yang bisa dipakai untuk budidaya udang,” jelasnya.
#udang
#budidayaperikanan
#budidayaudang
#budidayaudangvaname
#penyakit
#instalasiairbaku
#growout
#panentotal
#probolinggo
#jawatimur
