[ Ссылка ]
TRIBUN-MEDAN.COM - Kecelakaan maut terjadi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan pada Senin (7/12/2020) malam.
Sebuah truk pengangkut tripleks menabrak pintu tol (tollgate) pelabuhan tersebut.
Akibatnya tiga orang tewas, satu orang kritis dan satu lainnya terluka.
Kronologi
Humas PT ASDP Cabang Pelabuhan Bakauheni, Saifulahil Maslul Harahap menjelaskan, mulanya pada Senin (7/12/2020) malam sekitar pukul 19.00 WIB sebuah truk mendekati pintu tol Pelabuhan Bakauheni.
Area pintu tol memiliki kontur jalan menurun, membuat laju truk pengangkut tripleks tak terkendali.
Tiba-tiba saja truk menabrak pintu tol 5.
Menurut keterangan Saiful, saat itu ada kendaraan lain yang menghalangi ketika truk menabrak pintu tol 5.
Sehingga, petugas di pintu tol 5 tidak mengalami luka karena truk terhalang kendaraan lain.
Muatan triplek beterbangan, 3 orang tewas
Namun akibat benturan keras, muatan tripleks yang dibawa oleh truk tersebut berhamburan.
Tripleks tersebut mengenai petugas pintu tol lainnya hingga tewas.
"Muatan tripleks itu beterbangan dan kena petugas tollgate di samping tollgate 5.
Petugas itu meninggal dunia," ujar Saiful.
Dari informasi di lapangan, kata Saiful, tiga orang tewas dalam kejadian itu.
Mereka belum diketahui identitasnya.
Namun, menurut keterangan sementara ketiganya adalah sopir truk, petugas loket dan satu orang warga.
"Ada juga yang kritis satu orang dan satu orang terluka," ujar dia.
Kini, Satlantas Polres Lampung Selatan masih menelusuri identitas ketiga korban.
Tabrakan maut itu diduga disebabkan lantaran rem truk blong.
Hal itu dikemukakan oleh Kepala Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Bakauheni AKP Fediansyah.
"Diduga rem blong," ujar Ferdiansyah.
Kondisi tersebut, diduga menjadi penyebab truk tak terkendali dan menabrak pintu tol saat melintasi jalanan menurun.
Saat ini petugas masih melakukan evakuasi kendaraan dan pembersihan di area kecelakaan.
Baca selengkapnya di www.tribun-medan.com
