Reporter: Sri Wahyunik | yul
TRIBUN-VIDEO.COM, Jember - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Jember meminta calon kepala daerah petahana membersihkan atribut yang bisa menjadi citra diri di masa kampanye.
Secara khusus Bawaslu mengingatkan petahana, karena saat ini masih menjabat sebagai bupati.
Calon kepala daerah petahana di Kabupaten Jember adalah Faida, yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Jember.
Atribut yang dimaksud oleh Bawaslu, antara lain, atribut milik Pemkab Jember yang di dalamnya ada gambar Bupati Faida.
Ketua Bawaslu Jember Imam Thobroni Pusaka, mencontohkan, atribut yang harus dibersihkan antara lain gambar bupati di mobil ambulans baik ambulans milik Puskesmas, maupun ambulans desa.
"Kemudian poster ataupun bentuk lain, yang sebenarnya itu atribut milik Pemkab Jember, tetapi karena ada gambar petahana maka harus dibersihkan saat masa kampanye nanti. Minimal ditutup wajahnya. Karena bentuk kampanye itu antara lain citra diri, penyampaian visi dan misi, serta ajakan memilih seorang calon," ujar Thobroni, Rabu (16/9/2020).
Jika memang ditutup, cukup wajah bupati karena dia yang menjadi calon bupati petahana.
Sedangkan gambar wajah wakil bupati tidak perlu ditutup karena tidak akan maju di Pilkada Jember 2020.
Thobroni menegaskan, apapun gambar yang itu menampilkan citra diri namun di luar alat peraga kampanye, maka harus dibersihkan.
Terutama, lanjutnya, atribut yang dimiliki oleh Pemkab Jember.
Dari pantauan Surya, sangat mudah menemukan gambar pasangan Bupati Jember Faida dan Wakil Bupati Jember Abdul Muqit Arief di sejumlah tempat informasi, layanan, ataupun aset milik Pemkab Jember.
Gambar bupati dan wakil bupati tertempel di mobil ambulans milik Pemkab Jember. Aneka poster dan banner di beberapa tempat di Pemkab Jember juga bergambar wajah kepala daerah tersebut.
Saat pandemi Covid-19 saat ini, gambar kepala daerah Jember itu juga bisa ditemukan di papan informasi tempat cuci tangan umum di beberapa titik di Jember, seperti di Pasar Tanjung, dan Alun-Alun Jember. Sejumlah poster kegiatan juga bergambar kepala daerah Jember.
Beberapa bantuan sosial yang didistribusikan kepada masyarakat juga ada stiker bergambar kepala daerah Jember.
"Selain gambar yang berada di alat peraga kampanye resmi, maka itu harus dibersihkan. Kami sudah ingatkan petahana untuk dibersihkan, minimal ditutup wajahnya. Lebih lanjut, kami juga akan berkoordinasi dengan aparat terkait seperti Satpol PP dan Polres Jember untuk pembersihan atribut tersebut, terutama ketika nanti sudah memasuki masa kampanye," tegas Thobroni.
Berdasarkan jadwal, masa kampanye akan dimulai pada 26 September mendatang, setelah penetapan calon dan pengundian nomor urut.
Ada tiga pasangan calon kepala daerah di Kabupaten Jember yakni (berdasarkan waktu pendaftaran) Hendy Siswanto - M Balya Firjaun Barlaman (Gus Firjaun), Abdussalam - Ifan Ariadna Wijaya, dan Faida - Dwi Arya Nugraha Oktavianto (Vian).
Ещё видео!