#malapraktik #operasiamandel #bekasi
A (7), anak yang didiagnosis mati batang otak usai operasi amandel di RS Kartika Husada Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat akhirnya meninggal dunia. Ia mengembuskan napas terakhirnya pada Senin (2/10/2023) sekitar pukul 18.45 WIB.
Sebelum meninggal, A sempat menjalani operasi amandel di RS Kartika Husada Jatiasih setelah mendapat rujukan dari puskesmas pada Selasa (19/9/2023).
Mulanya, A mengalami penyakit amandel yang telah membesar sehingga disarankan agar dilakukan pengangkatan. Pihak RS juga merekomendasikan hal yang sama dan selanjutnya tindakan operasi dijadwalkan pada Selasa pukul 12.00 WIB.
"Akan tetapi, ditunggu pukul 12.00 belum datang, jadi istri saya berpikir bisa dia mandi sebentar, pada saat dia masih mandi tiba-tiba perawat datang untuk membawa anak saya ke ruang operasi tanpa istri saya ketahui," kata Albert dikutip dari Kompas.com, Jumat (29/9/2023).
Pada saat itu, istri Albert dibuat terkejut karena buah hatinya sudah tidak ada di kamar dan dipindahkan ke ruang operasi. Albert mengatakan, istrinya juga tidak diperbolehkan masuk ke ruang operasi untuk menemui anaknya. Ia hanya diberi form untuk ditandatangani sebelum A dioperasi.
"Dikarenakan sedang panik jadi dia hanya tanda tangan tanpa benar-benar paham apa isi form tersebut," jelas Albert.
A menjalani operasi selama satu jam dari pukul 12.30 WIB. Pada saat itu, dokter mengatakan bahwa operasi A berjalan lancar. Penanganan A kemudian diambil alih oleh dokter anestesi untuk menyadarkan pasien.
Namun, Albert mendapati anaknya mengalami kesusahan ketika mengambil napas.
"Karena terlihat anak saya berusaha mengambil napas lewat mulutnya sekitar tiga kali seperti orang mendengkur keras," jelasnya.
Beberapa saat kemudian, A mengalami henti jantung dan henti napas sehingga dilakukan resusitasi jantung dan pemasangan ventilator oleh dokter anestesi dan perawat.
Pada Kamis (28/9/2023), kondisi A mengalami penurunan kesadaran dan pada Jumat (29/9/2023), buah hatinya didiagnosis mengalami mati batang otak berdasarkan nilai Glasgow Coma Scale (GSC).
Berita Selengkapnya klik tautan di bawah ini :
[ Ссылка ]
Sumber: Tribun Jakarta
Editor Video: Rangga Baskoro
Ещё видео!