Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Babang adalah Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal Perhubungan Laut pada Kementerian Perhubungan. Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 72 Tahun 2021 tentang Perubahan Keempat Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 62 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan.
Sebanyak 11 pelabuhan dikelola oleh Kantor UPP Kelas II Babang, yakni Pelabuhan Babang, Pelabuhan Saketa, Pelabuhan Koititi, Pelabuhan Pigaraja, Pelabuhan Wayaua, Pelabuhan Loleo Jaya, Pelabuhan Indari, Pelabuhan Busua, Pelabuhan Yaba, Pelabuhan Pasipalele, dan Pelabuhan Kurunga.
Sedangkan untuk pelaksanaan mandatori keselamatan pelayaran, Kantor UPP Kelas II Babang mengawasi pelabuhan-pelabuhan yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, yaitu Pelabuhan Kupal, Pelabuhan Pasar Baru Babang, Pelabuhan Speed Boat Habibi, Pelabuhan Speed Boat Kupal, dan Pelabuhan Perikanan Panambuang yang dikelola Pemerintah Provinsi Maluku Utara serta Terminal Khusus.
Kantor UPP Kelas II Babang secara geografis terletak di Desa Babang, Kabupaten Halmahera Selatan. Kantor UPP Kelas II Babang masih berada satu lokasi dengan Pelabuhan Babang. Di mana Pelabuhan Babang merupakan akses utama pintu masuk ke Labuha, Ibukota Kabupaten Halmahera Selatan, selain Pelabuhan Kupal.
Kabupaten Halmahera Selatan merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Maluku Utara yang memiliki 30 kecamatan dan 249 desa, dengan luas daratan 8.779,32 kilometer persegi dan luas lautan 31.484,40 km2 serta berjumlah penduduk sebanyak 251.299 jiwa pada tahun 2020.
Kabupaten Halmahera Selatan memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah. Terdapat beberapa sektor unggulan, seperti Perkebunan, Perikanan, Kelautan, Industri, Pertambangan, maupun Pariwisata.
Sektor unggulan di perkebunan terdapat Kopra, coklat, Cengkeh, Pala, dan Kenari. Sektor perikanan terdapat melimpahnya ikan dengan berbagai jenis, terutama tuna dan cakalang. Di sektor kelautan terdapat budidaya rumput laut, ikan kerapuh dan industri kelautan lainnya. Di Halmahera Selatan juga terdapat beberapa kawasan pertambangan emas maupun nikel yang dikelola sejumlah perusahaan baik dalam negeri maupun luar negeri.
Di sektor Pariwisata, terdapat Masjid dan Keraton Sultan Bacan, Cagar Alam Gunung Sibela, Benteng Bernaveld, Pantai Sibela, Pantai Nusa Ra, Pantai Dermaga Biru, Pulau Pasir Putih Wayaua, Pulau Widi, Air Terjun Bibinoi, Telaga Nusa, Telaga Manggayoang, Pulau Pogo-pogo, Resort Sali Bay dan Pulau Kusu Selain itu, Kabupaten Halmahera Selatan juga terkenal dengan wisata bawah laut yang cukup menakjubkan..
#malukuutara
#Halmaheraselatan
#bacan
#uppbabang
Ещё видео!