Kaisar Dika Aprilia : Penata Kamera
Damar Saputra : Penyunting Gambar
Qeysha Aura Yadini : Sutradara
Noriza Vilita : Penata Suara

Film "Agik Ade" mengisahkan perjuangan seorang remaja bernama Fatul, yang ingin
melanjutkan sekolah ke SMA di kota Pangkalpinang, meskipun keterbatasan ekonomi
menghalangi. Ibunya, yang sehari-hari membuat dan menjual tudung saji tradisional,
menjadi sosok penting dalam mendukung mimpi Fatul. Kearifan lokal berupa kerajinan
tudung saji ini bukan hanya sumber penghidupan, tetapi juga simbol dari nilai-nilai budaya
yang kaya.
Saat Fatul diterima di SMA Negeri 3 Pangkalpinang, tudung saji yang dibawanya hilang,
memicu perjalanan untuk menemukan kembali warisan tradisi tersebut. Dibantu oleh
teman-teman barunya, Fatul menyadari bahwa tudung saji bukan sekadar benda biasa,
melainkan lambang dari ketekunan dan kebanggaan lokal. Insiden ini membawa Fatul dan
ibunya lebih dekat pada mimpi mereka, ketika ibu Fatul diundang secara khusus ke sekolah
tersebut menjadi narasumber untuk P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila). Tudungsaji itu juga diambil sebagai bagian dari proyek kerajinan lokal di sekolah, yang
memperlihatkan bagaimana warisan tradisional bisa terintegrasi dalam pendidikan modern.
Film ini menggambarkan bagaimana kearifan lokal seperti tudung saji menjadi pilar
keberlanjutan, menghubungkan tradisi dengan generasi muda yang berjuang untuk masa
depan mereka. Tudung Saji mengingatkan kita akan pentingnya menjaga ragam warisan
budaya sebagai fondasi untuk masa depan yang berkelanjutan di Nusantara.

#tanos2024
#smaindonesiabanget
#localvibesglobalimpact
#TANOS2024FilmPendekSMA

свернуть