Setelah berseteru soal hilirisasi nikel, pemerintah Indonesia lagi-lagi berseteru dengan Uni Eropa. Kali ini, soal undang-undang anti-deforestasi. UU ini singkatnya mengatur agar komoditas yang diimpor Uni Eropa bebas dari deforestasi. Indonesia sebagai eksportir komoditas perkebunan dipastikan akan terdampak aturan ini. Namun ternyata, aturan ini bisa jadi boomerang bagi Uni Eropa, salah satunya pada jalur ekspor impor komoditas cokelat.
Sudah bukan rahasia bahwa masyarakat Eropa sangat menyukai cokelat. Sementara, bahan utama coklat adalah kakao, salah satu komoditas yang diatur di UU anti-deforestasi. Eropa ini importir biji kakao terbesar di dunia, dengan menguasai sekitar 56% nilai impor secara global. Indonesia sebagai produsen kakao terbesar ketiga di dunia menjadi salah satu pemasok kakao terbesar ke Eropa. Kalau Indonesia ga bisa ekspor cokelat lagi ke uni eropa, lalu eksportir lain juga terhambat aturan tersebut, terus Uni Eropa mau impor cokelat dari mana dong?
Informasi selengkapnya dalam program Squawk Box CNBC Indonesia (Senin, 14/08/2023) berikut ini.
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di [ Ссылка ].
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: [ Ссылка ]
Facebook Page: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
[ Ссылка ]
Tiktok: [ Ссылка ]
Spotify: [ Ссылка ]
Ещё видео!