Jakarta- Lemdiklat Polri kembali melaksanakan pendidikan pembentukan Bintara (Diktukba) Polri Kompetensi Khusus Perawat dan Bidan T.A. 2021, Upacara Pembukaan dilaksanakan di Sekolah Polisi Wanita (Sepolwan) dan di Pusat Pendidikan Polisi Perairan (Pusdik Polair), dengan jumlah peserta didik sebanyak 250 orang yang terdiri dari 78 orang wanita kompetensi perawat dan bidan mengikuti pendidikan di Sepolwan, 172 orang pria kompetensi Perawat mengikuti pendidikan di Pusdik Polair Lemdiklat Polri, pada Kamis (9/9/2021).
Program Diktukba Polri Kompetensi Khusus Perawat dan Bidan ini merupakan yang kedua kalinya diselenggarakan sebagai terobosan Polri guna mendukung kebijakan pemerintah dalam menghadapi situasi Pandemi Covid-19 terhadap kebutuhan Tenaga Kesehatan yang dirasakan masih kurang serta membantu percepatan vaksinasi di seluruh Indonesia.
Para peserta didik adalah Lulusan Diploma Kesehatan Perawat dan Bidan yang telah memiliki kemampuan dibidangnya, terpilih melalui seleksi yang sangat ketat dan kompetitif di Polda-Polda untuk selanjutnya menjadi siswa Diktukba Polri Kompetensi Khusus Tahun Anggaran 2021.
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara TK I Raden Said Sukanto Brigjen Pol. dr. Asep Hendradiana Sp. An.KIC, M.Kes., selaku Irup pada Upacara Pembukaan Diktukba Polri Kompetensi Khusus T.A. 2021 di Sepolwan, membacakan amanat Kalemdiklat Polri, diantaranya berpesan bahwa, “pendidikan pembentukan ini sejatinya adalah untuk melengkapi kemampuan para peserta didik sekalian dan menjadikan saudara sebagai Bintara Polri yang memiliki Kompetensi khusus untuk memberikan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat pada bidang kedokteran dan kesehatan Polri.”
“Patuhi protokol kesehatan, jangan lengah, jangan kendor guna mencegah dan meminimalisir terjadinya penyebaran covid-19 di lingkungan Kampus Polri”. Tambahnya.
Ещё видео!