[ Ссылка ]

Pertandingan cabor gulat antara Kalimantan Selatan dan Papua di kelas 74 kilogram memperebutkan Medali Perak berakhir ricuh.

Diduga akibat tidak terima dengan penilaian wasit, kontingen Papua melakukan protes.

Dari protes tersebut berakibat kericuhan .

Terlihat kontingen Papua sempat merusak fasilitas di arena pertandingan.

Tak hanya itu, wasit pun dikejar oleh kontingen.

Namun wasit sempat menghindar dari kejaran tersebut.

Dengan sigap pihak kemanan langsung memgamankan situasi yang terjadi.

Akibat kericuhan ini Gusti Randa atas nama PPGSI meminta maaf atas insiden tersebut.

Menurut Gusti Randa dari kabar yang dia dengar pihak kontingen Papua akan melanjutkan ke Badan Olahraga Republik Indonesia dan itu merupakan langkah yang tepat agar pertandingan terus dilanjutkan

Diketahui pihak kontingen Papua tidak menerima dan langsung melakukan melakukan walk out tidak mau lagi melanjutkan pertandingan. (*)

Baca selengkapnya di www.tribun-medan.com

свернуть