Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
vp: didit | reporter: pramita kusumaningrum
TRIBUNMATARAMAN.COM | PONOROGO - Sebuah video memperlihatkan tabrak lari viral di media sosial. Video tersebut merupakan hasil rekaman cctv.
Video berdurasi 31 detik diunggah di berbagai media sosial, seperti instagram @infoponorogo yang mengupload video tabrak lari itu.
“Kecelakaan terekam cctv, ada mobil bianter nabrak warga sing lagi mlaku ning pinggir Dalan Pulung. Infone mobil e mlayu alias tabrak lari (kecelakaan terekam cctv, ada mobil dengan kecepatan tinggi menabrak warga yang jalan di pinggir Jalan Pulung. Infonya mobil melaju alias tabrak lari,” tulis akun @infoponorogo.
Unggahan @infoponorogo itu disukai ribuan orang juga dikomentari ratusan netizen dengan berbagai macam komentar.
Dalam rekaman cctv yang beredar tertulis hari dan tanggal kejadian, Minggu (8/9/2024) sekitar pukul 04.22 WIB. Dalam video terlihat pada pukul 04.22.15 korban berjalan dengan menggunakan mukena.
Tak lama 04.22.18 WIB ada mobil berwarna hitam dari belakang dengan dugaan berkecepatan tinggi langsung menyambar nenek tersebut.
Kemudian, terlihat ada orang yang juga mau berangkat ke masjid berlari ke korban dan terdengar azan subuh dari video tersebut.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Ponorogo, Iptu Abdul Kholik, membenarkan ada tabrak lari dan viral di media sosial. “Kemarin subuh, korban meninggal dunia di lokasi,” ungkapnya, Senin (9/9/2024)
Dia menjelaskan bahwa unit gakkum menerima laporan tabrak lari pada Minggu (8/9/2024) pukul 08.00 WIB tepat ketika piket gakkum menerima laporan dari piket Polsek Pulung bahwa terjadi laka lantas tabrak lari di Jalan jurusan Ponorogo-Pulung km 16-17.
“Lokasi tepatnya depan rumah Pak Imam Mahfud, termasuk Desa Pulung, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo,” kata Iptu Kholik.
Kecelakaan tersebut terjadi ketika kendaraan roda empat tidak dikenal dikemudikan oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya datang dari arah barat ke timur dengan kecepatan sekitar 50 km/jam menabrak seorang pejalan kaki bernama Laminem.
“Korban atas nama Laminem berusia 67 tahun. Korban saat itu mau berangkat ke masjid untuk salat subuh,” terang mantan Kanit Gakkum Satlantas Polres Pacitan ini.
Saat ini, petugas sedang melakukan pendalaman, termasuk menyita barang bukti cctv dan semuanya.
“Akibat kecelakaan tersebut, korban pejalan kaki mengalami luka kepala kiri robek, hidung keluar darah, tangan kiri memar, perut kanan robek yang mengakibatkan korban meninggal dunia di TKP,” pungkasnya.
WEBSITE:
[ Ссылка ]
#TribunMataraman
#Mataraman
#Blitar
#Kediri
#Nganjuk
#Trenggalek
#Tulungagung
#tabraklari
#cctv
#ponorogo
Ещё видео!