Nganjuk, PING - Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Timur melaksanakan kegiatan penilaian lapangan (Fact Finding) pada finalis Pemuda Pelopor Perwakilan Kabupaten Nganjuk di Desa Waung Kecamatan Baron pada Senin (23/5/2022).
Fact Finding kali ini dilaksanakan kepada perwakilan Pemuda Pelopor bernama Yona Prasegi yang lolos ke tingkat Provinsi Jawa Timur di bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam, Lingkungan dan Pariwisata.
Hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya Tim Penilai berasal dari akademisi Universitas Airlangga yang merupakan delegasi dari Dispora provinsi Jawa Timur, Perwakilan Dispora provinsi Jawa Timur, Plt. Bupati Nganjuk beserta Asisten Administrasi Umum, Kepala Disporabudpar Kab. Nganjuk dan Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kab. Nganjuk. Turut hadir dalam acara tersebut Forkopimcam Baron, Kepala Desa se Kecamatan Baron, Tokoh Masyarakat dan Karang Taruna Desa Waung beserta Komunitas Pecinta Motor CB.
Yona Prasegi yang aktif dalam pembuatan kerajinan berasal dari daur ulang limbah berbahan logam yakni alumunium, kuningan dan besi tersebut merupakan satu-satunya perwakilan Pemuda Pelopor Kabupaten Nganjuk Tahun 2022 yang terpilih masuk ke tingkat Provinsi Jawa Timur.
Yona Prasegi menjelaskan awal mulanya ia merintis usaha daur ulang limbah logam tersebut karena keprihatinannya terhadap keberadaan limbah logam di lingkungannya.
“Keberadaannya berserakan dan saya berinisiatif memanfaatkannya dengan cara melebur dan mencetak limbah tersebut menjadi produk unggulan yang bernilai di Desa Waung hingga Kabupaten Nganjuk,” jelasnya sembari berharap di masa mendatang produk kerajinannya dapat mendunia.
“Yang kami buat dari limbah logam itu antara lain dekorasi rumah, aksesoris motor custom dan hiasan dinding,” tambahnya.
Sementara itu, dalam sambutannya Plt Bupati Nganjuk Kang Marhaen menyampaikan dukungannya kepada Yona Prasegi sebagai satu-satunya delegasi Pemuda Pelopor Kabupaten Nganjuk Tahun 2022 yang lolos ke tingkat Provinsi Jawa timur.
“Ini sebagai contoh baik untuk pemuda-pemudi Nganjuk. Terus kembangkan potensi apa saja yang ada di Kabupaten Nganjuk,” tutur Kang Marhaen.
Menambahkan, Kepala Disporabudpar Kab. Nganjuk Drs. Gunawan Widagdo, M.Si berharap tahun ini perwakilan Pemuda Pelopor Kabupaten Nganjuk kembali menorehkan prestasinya di tingkat provinsi bahkan nasional.
“Jika tahun lalu dua wakil kita mampu menyabet juara 2 dan juara 3 nasional, tahun ini target kita adalah juara 1 nasional,” tegasnya.
Sebagai informasi, poin utama yang menjadi penilaian Pemuda Pelopor di bidang Sumber Daya Alam, Lingkungan dan Pariwisata yakni kepeloporan yang dilakukan oleh calon Pemuda Pelopor terhadap lingkungan sekitarnya. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Sri Endah Nurhayati yang merupakan Tim Penilai dari Provinsi Jawa Timur.
“Di lingkungan kita banyak sekali hal dapat kita kerjakan, namun siapa yang mau bergerak untuk mempelopori dan melakukannya,” jelasnya sembari menyebut kepeloporan juga harus berdampak terhadap masyarakat di sekitarnya.
“Jadi kepeloporannya itu tidak hanya untuk dirinya dan sekelompok orang saja, tetapi untuk masyarakat banyak. Dan juga harus ada pemberdayaan kepada masyarakat tersebut. Sehingga usahanya terus berkesinambungan,” tuturnya.
Sri Endah Nurhayati juga percaya bahwa Kabupaten Nganjuk memiliki banyak pemuda-pemudi yang berpotensi dalam kepeloporan.
“Kami yakin di Kabupaten Nganjuk banyak mutiara-mutiara yang masih terpendam dan menunggu untuk ditemukan. Dari kepeloporan mutiara yang terpendam itu tentunya akan melahirkan banyak tokoh-tokoh dan penggerak. Untuk itu kami akan berusaha semaksimal mungkin membantu menemukan potensi-potensi yang ada tersebut,” tambahnya.
(AL/ZK)
Ещё видео!