Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Angka kekerasan di dunia pendidikan Indonesia meningkat lebih dari 100 persen pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.
Berdasarkan data dari Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI), jumlah kasus kekerasan mencapai 573, meningkat tajam dari 285 kasus pada tahun 2023.
Hal itu disampaikan oleh Koordinator Nasional JPPI, Ubaid Matraji pada Jumat (27/12/2024).
Kasus ini terus mengalami kenaikan sejak tahun 2020, yang dimulai dengan 91 kasus.
"Setiap hari ada minimal satu kasus kekerasan di lembaga pendidikan," kata Ubaid.
Diketahui wilayah Jawa Timur menempati urutan pertama sebagai wilayah dengan kasus kekerasan tertinggi.
Diikuti Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten dan Jakarta.
Adapun kasus kekerasan dalam dunia pendidikan ternyata tak hanya terjadi di sekolah, namun diikuti pesantren dan madrasah.
Dilaporkan kekerasan seksual dan perundungan menjadi dua bentuk kekerasan yang paling banyak terjadi.
"Data menunjukkan kasus kekerasan paling banyak memang di sekolah dengan 64 persen. Namun kekerasan juga terjadi di pesantren yakni 20 persen dan di madrasah 16 persen," ujar Ubaid.
Mayoritas pelaku kekerasan merupakan guru sementara korban kekerasan seksual didominasi perempuan.
(Tribun-video.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Miris! Angka Kekerasan di Dunia Pendidikan Tahun 2024 Naik 100 Persen, Jakarta Tempati Urutan 5, [ Ссылка ]
Program: Tribun Video Update
Host: Anggraheni Widya Witari
Editor Video: Dandi Bahtiar
Uploader: Danang Risdinato
#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini
Ещё видео!