Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-MEDAN.COM - Kasus polisi tembak polisi menyiratkan beberapa fakta.
Salah satunya soal keinginan korban, AKP Ulil Ryanto Anshar yang ingin keluar dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Fakta ini sempat diutarakan keluarga, sebelum polisi yang tangkap penambang ilegal ini tewas ditembak rekannya, AKP Dadang Iskandar.
AKP Ulil Ryanto mengaku kepada ibunya, kalau ia merasa tugasnya sangat berat.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto tewas ditembak oleh rekannya sesama polisi, AKP Dadang Iskandar pada Jumat (22/11) dini hari sekitar pukul 00.15 WIB.
Diduga penembakan dilatarbelakangi kasus tambang ilegal.
Editor Video : M Andimaz Kahfi
Bergabung dengan channel ini untuk mendapatkan akses ke berbagai keuntungan:
[ Ссылка ]
Baca selengkapnya di www.tribun-medan.com
#akpulil #akpdadangiskandar #polisi
Ещё видео!