Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
#pdip #spanduk #megawati
TRIBUNJAKARTA.COM - Ketua DPC PDIP Kota Bogor, Dadang Iskandar merasa jengkel dengan adanya spanduk bertuliskan "Megawati Ketum Ilegal".
Menurutnya, pemasangan spanduk itu merupakan bentuk provokasi untuk memecah belah internal partai jelang Kongres PDIP 2025.
Dikutip dari Kompas.com pada Jumat (20/12/2024), Dadang menyebut orang yang berusaha mengacaukan kongres sebagai pengecut.
Menurutnya, pemasangan spanduk di Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) sengaja dilakukan pada malam hari untuk menghindari perhatian.
Pada Kamis (19/12/2024) pagi, spanduk hitam dengan ukuran 3x3 meter itu langsung dicopot DPC PDIP Kota Bogor.
"Itu usaha yang dilakukan orang pengecut yang berniat mengganggu kongres partai 2025 dan mengadu domba internal sepertinya," ucap Dadang.
Atas kejadian ini, Dadang meminta kader agar tidak terpancing provokasi dan terus menjaga kekompakan.
Sebelumnya, Megawati disebut telah mengeluarkan instruksi agar seluruh kader siaga satu menghadapi kemungkinan intervensi dari pihak luar.
Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus mengatakan, partainya mengendus ada upaya untuk mengacaukan kongres.
Upaya tersebut dilakukan secara terorganisir dengan memunculkan isu bahwa PDIP dan kepengurusan Megawati adalah ilegal.
Sebab, salah satu agenda Kongres PDIP pada 2025 adalah pemilihan Ketua Umum Partai untuk periode selanjutnya.
Sumber: [ Ссылка ]
Editor Video : Megan Febry Wibowo
Uploader: Rekarinta Vintoko
Jangan lupa follow akun-akun sosial media TribunJakarta.com untuk mendapatkan beragam informasi terkini dan updatenya:
YouTube: [ Ссылка ]
Facebook: [ Ссылка ]
Saluran WhatsApp: [ Ссылка ]
TikTok: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
Ещё видео!