Menurut Jacqline Lineton (1975:174) sampai tahun 1669 orang-orang Sulawesi Selatan yang bergerak keluar itu adalah pedagang-pedagang, yang oleh beliau tidak dinyatakan sebagai migrans, tetapi sebagai " perantau yang berkeliaran di nusantara untuk berdagang sesuai dengan arah angin muson yang berlaku ". Namun, patut dicatat, bahwa seperti telah dikemukakan oleh Dr. de Graf telah terjadi perpindahan penduduk Sulawesi Selatan pada waktu itu ke Samarinda.
------------------------------------------------------------------------
CATATAN: Visual hanyalah sebuah ilustrasi
------------------------------------------------------------------------
Catatan Kaki Kita menyajikan informasi mengenai sejarah, mitos, tokoh, peristiwa, asumsi serta opini yang kesemuanya itu tak lain hanya sebagai referensi untuk kita saling berbagi.
Terima kasih sudah menonton, like dan subscribe ya teman teman,
Jangan lupa di share, agar kami lebih semangat lagi dalam memproduksi konten konten yang lebih bermanfaat. karena berbagi, itu indah
Music -------------------------------------------------
Music: [Foreverlands] by Alexander Nakarada (www.serpentsoundstudios.com)
Licensed under Creative Commons BY Attribution 4.0 License
[ Ссылка ]
Email : sebuahcatatankaki@gmail.com
FB : Catatan Kaki Kita [ Ссылка ]
IG : Catatan Kaki Kita [ Ссылка ]
FAIR-USE COPYRIGHT DISCLAIMER
* Copyright Disclaimer Under Section 107 of the Copyright Act 1976, allowance is made for "fair use" for purposes such as criticism, commenting, news reporting, teaching, scholarship, and research. Fair use is a use permitted by copyright statute that might otherwise be infringing. Non-profit, educational or personal use tips the balance in favour of fair use.
#catatankakikita #Bugismakassar #Sulawesiselatan #SukuBugis #Mandar
