Satu dari beberapa kereta api angkutan barang yang banyak terdapat di Jawa adalah KA angkutan kontainer atau petikemas. Dan di jalur selatan, sempat terdapat banyak KA kontainer, yang fokus mengangkut semen. Dalam edisi kali ini, kita akan membahas KA kontainer, terutama yang di jalur selatan. Meski saat ini sudah digantikan dengan semen terpal, namun tidak ada salahnya mengenang KA yang unik dan menarik untuk difoto ini. Selamat menonton! Salam sepur!
Selain KA Angkutan BBM, KA barang yang banyak terdapat di jalur selatan, khususnya area Yogya dan Solo adalah KA angkutan Semen. KA ini memiliki relasi dari Stasiun Karangtalun di Cilacap dengan tujuan ke Lempuyangan, Solobalapan, dan juga Cirebonprujakan. Uniknya, bila dulu semen diangkut dengan gerbong jenis GGW, yang kini mulai menghilang dari jalur utama, mulai sekitar tahun 2014, gerbong jenis GD digunakan. Gerbong ini kemudian dilengkapi dengan pengaman berupa kontainer warna putih. Jadilah KA semen kontainer yang menghiasi jalur selatan.Namun, belakangan, seiring dengan kontrak pemakaian yang mulai habis, jumlah KA kontainer di jalur selatan terus berkurang. KA Angkutan semen kontainer pun mulai diwarnai dengan semen terpal.Video pertama kita kali ini adalah momen ketika KA angkutan semen dari Karangtalun menuju ke Lempuyangan dan Solobalapan melintas di kawasan stasiun Wojo. Rangkaian sudah mulai bercampur dengan semen terpal.Berikutnya, KA angkutan semen meliuk dalam kecepatan yang cukup tinggi di kawasan sukoreno alias kalimenur. Nah, di sini, rangkaian yang masih berupa kotak kontainer terlihat menarik di tikungan S. Belum lagi, suara mesin lokonya yang menggelegar. Berlanjut ke Patukan, momen ini menjadi akhir dari era KA kontener semen karena rangkaiannya sudah full terpal. Sekedar menjadi penanda bahwa angkutan semen terus berjalan di jalur selatan, meski dalam armada yang berbeda.Kita bergeser ke timur, ke kawasan Banyumeneng. Di sini, KA angkutan semen yang berupa armada campuran melaju namun bersiap berhenti karena stasiun Lempuyangan sudah tidak jauh lagi.Selanjutnya, KA semen yang masih full berupa armada kontener putih ini berjalan langsung di kawasan Tegalrejo. Karena ia tidak berhenti di stasiun Tugu, maka kecepatannya masih dijaga.Kawasan timur stasiun Tugu, tepatnya PJL geser Malioboro menjadi spot berikutnya. KA kontener semen melaju namun juga bersiap berhenti karena stasiun Lempuyangan sudah di depan mata.Kita berganti spot, kali ini agak ke atas, dari area parkir Abubakar Ali. KA Kontener yang berjalan langsung di stasiun Tugu berpapasan dengan langsiran KA Malioboro ekspres.Nah, setibanya di kawasan stasiun Lempuyangan, rangkaian kemudian dibongkar di gudang semen Lempuyangan. Rangkaian yang masih memiliki muatan, kemudian dilangsir ke jalur raya. Selanjutnya, rangkaian diberangkatkan kembali menuju stasiun Solobalapan.Video berikutnya merekam ketika KA ini mulai melaju kencang di kawasan Timoho. Kemudian, KA yang tidak berhenti sejak dari Lempuyangan, meliuk melintasi kawasan Gembongan di timur Klaten.
Di stasiun Solobalapan yang merupakan tujuan akhir, rangkaian kemudian dibongkar. Selanjutnya, rangkaian dikirim kembali ke Karangtalun. Rangkaian kosong ini juga sempat diabadikan, misalnya ketika melintas di Brambanan ini. Selanjutnya, rangkaian yang tiba di Lempuyangan berhenti sejenak, sambil menunggu jadwal, dan mungkin ditambah rangkaian kosong yang telah dibongkar di Lempuyangan. Selanjutnya, rangkaian diberangkatkan kembali menuju ke Karangtalun di Kabupaten Cilacap.Selain KA semen dari Karangtalun ke Cilacap, ada pula KA semen dari Karangtalun tujuan Cirebon. Momen ini saya abadikan di kawasan stasiun Kroya.
Armada KA semen di jalur selatan sekarang ini memakai semen terpal. Sementara itu, armada kontener putih berpindah operasional di jalur utara.
Nah, demikianlah edisi khusus KA angkutan semen kontener di jalur selatan. Semoga bermanfaat dan menginspirasi ya. Jika ada pertanyaan maupun komentar silakan tuliskan di kolom komentar. Jika kalian suka, silakan klik tombol like. Dan yang paling penting, buat kalian yang belum SUBSCRIBE, ayo klik tombol SUBSCRIBE, gratis lho! Agar kalian tidak ketinggalan update video terbaru dari channel ini. Terima kasih sudah menonton. Sampai jumpa di edisi berikutnya. #Staysafe, #dirumah aja. Salam sepur!
