Massa sekitar seratus mahasiswa 'menduduki' gedung utama kantor Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Senin (5/9). Mereka masuk setelah sempat terlibat dorong-dorongan dengan aparat keamanan.
Di dalam ruang rapat paripurna, massa menduduki semua kursi anggota DPR Aceh. Mereka turut mengeluarkan sejumlah berkas dari laci meja wakil rakyat.
Unjuk rasa ini menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang dinilai kian menambah derita rakyat. Mahasiswa mengusung sejumlah poster serta bendera organisasi dan Merah Putih.
Baca beritanya di acehkiniID
Ещё видео!