Pembukaan Gawi Dayak, juga ditandai dengan dipecahkannya balon oleh Anggota DPR RI asal Kalbar Lasarus dengan menggunakan senjata khas Dayak yakni Sumpit.
Bertempat di rumah Radakng Pontianak, Kalimantan Barat, Pekan Gawai Dayak ke 36 dibuka dengan semarak yang dimulai dengan berbagai tarian khas Dayak.
Pada tribun penonton, puluhan pemuda menggunakan pakaian berwarna dominan merah khas Dayak, serta menggunakan berbagai atribut tradisional khas masyarakat Dayak berbaris rapi selama proses pembukaan Pekan Gawai Dayak.
Ketua Panitia Pelaksanaan Herkulanus Didi, menyampaikan, pada pelaksanaan Pekan Gawai Dayak ke 36 ini terdapat agenda utama, setelah sebelumnya dilaksanakan sejumlah ritual adat.
Saat ini Gawai Dayak Kalbar sudah masuk dalam kalender Pariwisata yang dilaksanakan setiap tanggal 20 Mei.
Pada puncak Gawai Dayak dilaksanakan perlombaan Bujang Dara Gawai Dayak, kemudian terdapat perlombaan Lagu, perlombaan menyumpit, melukis perisai, lomba menumbuk padi, dan perlombaan sikat tradisional.
Diakuinya pada tahun ini masih banyak agenda yang belum dapat dilaksanakan dikarenakan masih dalam masa transisi Pandemi Covid 19.
Namun, bilamana Kondisi Covid 19 sudah mereda nantinya, pihaknya akan menyelenggarakan Pekan Gawai Dayak dengan rangkaian acara budaya yang lebih semarak.
"Kerana masih dalam masa transisi maka ada beberapa kegiatan belum dapat dilaksanakan, contohnya yang menjadi kegembiraan berbagai pihak yakni Display Budaya atau Pawai Budaya, karena mengingat ini masih masa transisi, semoga pada tahun depan ketika Pandemi sudah mereda maka kegiatan yang dilakukan pada tahun - tahun sebelumnya, maka akan kita laksanakan,"ujarnya.
Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menyampaikan bahwa Gawai Dayak sudah menjadi cagar budaya tak benda dan perlu dilestarikan, Pemerintah Provinsi Kalbar juga sudah memasukkan Pekan Gawai Dayak Kalbar dalam kalender parisiwisata.
Dirinya pun mengapresiasi pekan gawai Dayak pada tahun ini sudah menyesuaikan dengan masa transisi dari Pandemi ke Endemi.
Pada 23 sampai 26 November 2022, Kalbar akan menjadi tuan rumah pertemuan Menteri dan Gubernur Indonesia, Malaysia dan Filipina di Pontianak.
Pada kegiatan itu akan dilaksanakan pameran dagang, ia berharap yang nantinya akan tampil tidak hanya hasil alam, namun dari Prodak UMKM, Kesenian Khas Kalbar juga dapat dipamerkan disana untuk menari pada investor, satu diantara tentang UMKM Khas Dayak dan kebudayaan dan kesenian khas Dayak.
Selanjut, Lasarus Anggota DPR RI dari Kalimantan Barat menyampaikan bahwa makna Gawai Dayak ialah ungkapa rasa syukur masyarakat Dayak kepada Jubata Tuhan Yang Maha Esa atas keberhasilan, kesehatan, dan keselamatan.
"Kami masyarakat adat Dayak yang berladang bersyukur atas hasil panen yang telah didapat, tuturnya.
Iapun berharap, seluruh masyarakat yang merayakan Gawai Dayak tetap dapat disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid 19, mengingat saat ini status Pandemi masih belum dicabut pemerintah.
Simak berita selengkapnya di [ Ссылка ]
Simak Video Viral lainnya [ Ссылка ]
#PGD #dayak #gawaidayak #Pontianak #Singkawang #Sintang #Sambas #Sanggau #Ketapang #Landak #Mempawah #KubuRaya #KayongUtara #Melawi #Bengkayang #Sekadau #KapuasHulu #Kalbar
Follow us:
Instagram: [ Ссылка ]
Facebook: [ Ссылка ]
Twitter: [ Ссылка ]
TikTok: [ Ссылка ]
Terima Kasih Telah Subscribe, Like, dan comment konten-konten menarik dari Kami.
Ещё видео!